Klinik Aborsi di Johar Baru

"Ada Tangga Kabur Menuju Genteng Belakang"

VIVAnews - Klinik aborsi di Jalan Percetakan Negara Blok B No 20, Jakarta dijalankan dengan sangat terorganisir. Tak heran jika klinik ilegal itu baru terbongkar setelah beroperasi selama 10 tahun.

"Ada indikasi sebuah jaringan karena kegiatannya dangat terstruktur dan rapi," kata Kepala Kepolisian Sektor Johar Baru, Komisaris Maria Theresia, kepada VIVAnews, akhir pekan lalu.

Klinik milik Hj Atun cukup bersih dan mewah. Klinik ini dilengkapi dengan CCTV yang berfungsi untuk memantau penghuni asing yang mencurigakan. "Bahkan ada tangga darurat untuk para dokternya kabur melalui genteng belakang," ujarnya.

Klinik ini dijalankan secara terselubung oleh sejumlah orang dengan peran masing-masing. Ada yang bertugas sebagai pengantar atau ojek, ada juga yang bertugas sebagai calo penghubung pasien dan dokter. Tidak sembarang orang bisa mengaksesnya.

Sebanyak sembilan orang tersangka telah diamankan. Mereka terdiri dari satu dokter Agung Wahyudi; pemilik Junatun alias bidan Siska; dua bagian administrasi; dua pasien; dan dua penjaga. Pemilik yang juga berperan sebagai bidan adalah seorang petugas cleaning service di Rumah Sakit Raden Saleh. Vacuum Cleaner miliknya diduga menjadi alat untuk menyedot janin yang akan digugurkan.

Klinik aborsi tersebut digerebek pada awal pekan lalu atas pengembangan yang dilakukan kepolisian sejak 18 Mei 2008. Ribuan janin diduga terkubur di klinik itu. Polisi juga mengamankan dua rumah yang berlokasi beberapa meter dari klinik itu. Dua rumah itu diduga juga menjadi tempat penimbunan janin.

Top Trending: Guru Gembul Bongkar Mitos Ramalan Jayabaya, Bisnis Air Selawat Untung Miliaran
Rizky Billar

Rizky Billar Emosi Saat Muncul Kabar Tak Sedap Tentang Kakak Iparnya

Tidak tinggal diam, Rizky Billar segera membela kakak iparnya melalui kolom komentar, menegaskan bahwa Beni Mulyana telah hidup mandiri.

img_title
VIVA.co.id
27 Mei 2024