- ANTARA FOTO/Fakhri Hermansyah
VIVA – Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Salahuddin Uno telah berkomunikasi dengan Kepala Dinas Tenaga Kerja DKI Priyono untuk melakukan investigasi peristiwa jatuhnya besi di proyek pembangunan rusun Pasar Rumput, Minggu, 18 Maret 2018.
"Pak Priyo baru selesai training di Puncak langsung memanggil untuk evaluasi K3 (Kesehatan dan Keselamatan Kerja) akan dilaporkan ke kami sore ini," kata Sandiaga, di Balai Kota DKI, Senin, 19 Maret 2018.
Dari laporan yang diterimanya, Sandiaga mengatakan, kecelakaan kerja dari proyek yang digarap oleh PT Waskita Karya, telah terjadi lebih dari sekali. Lantaran itu, diperlukan tindakan tegas agar ke depannya hal tersebut tidak terulang lagi.
"Evaluasi dan investigasi sedang berjalan, tapi kami memberi penekanan karena sudah terjadi berulang kali. Tidak hanya evaluasi evaluasi terus, tetapi harus ada yang bertanggung jawab," ujarnya.
Menurut Sandiaga, sanksi harus diberikan secara tegas dan bila perlu sanksi tersebut harus diumumkan kepada masyarakat. "Siapa ini yang bertanggung jawab dan harus ada sanksinya dan sanksinya diumumkan kepada publik supaya bisa mendorong agar ini tidak terjadi lagi ke depan," Sandi menegaskan.
Kecelakaan kerja terjadi di proyek pembangunan rusun Pasar Rumput, Kelurahan Pasar Manggis, Setiabudi, Jakarta Selatan, Minggu, 18 Maret 2018, sekitar pukul 09.25 WIB. Sebuah besi hollow jatuh dari lantai 10 proyek tersebut dan mengakibatkan satu warga, Tarminah (54) meninggal dunia.
Sandiaga turut berbelasungkawa atas tewasnya nenek Tarminah, akibat tertimpa besi jatuh di proyek itu. (ase)
Penjelasan Polisi soal Viral Antrean Karantina di Rusun Pasar Rumput
Viral di media sosial ada rombongan yang baru pulang dari luar negeri tapi tak melakukan karantina di Rumah Susun Pasar Rumput.
