VIVAnews - Petugas razia perokok batal merazia Gereja Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) Petojo. Mereka hanya melakukan sosialisasi kepada pendeta yang bertugas.
Selain memberikan penjelasan mengenai larangan merokok, petugas juga menempel sejumlah stiker anti-rokok di lingkungan gereja yang beralamat di Jalan Kyai Tapa No 262, Grogol, Jakarta Barat.
Pimpinan gereja Pendeta Manarias Sinaga menyambut baik sosialisasi itu. Dia berjanji akan meneruskan sosialisasi kepada jemaat saat kebaktian nanti. "Sebenarnya sudah lama masalah rokok dibahas di gereja kami. Sejak rapat akbar 2005 di Tapanuli Utara memang sudah dianjurkan untuk tidak merokok di lingkungan gereja," ujarnya.
Selain Gereja HKPB Petojo, razia yang hari ini difokuskan di Jakarta Barat ini juga menyasar Universitas Tarumanegara, Hotel Ciputra (Citraland) dan Mal Ciputra (Citra Land), Terminal Grogol, dan Rumah Sakit Royal Taruma.
Razia para perokok digelar untuk menegakkan Peraturan Daerah Nomor 2 Tahun 2005 tentang Pengendalian Pencemaran Udara dan Peraturan Gubernur Nomor 75 Tahun 2005 tentang Kawasan Dilarang Merokok. Rencananya, evaluasi itu akan dikemas dalam bentuk uji petik-teguran simpatik.
Mereka yang terlibat dalam uji petik-teguran simpatik kawasan dilarang merokok (KDM) antara lain Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup Daerah (BPLHD) DKI, Dinas Ketentraman Ketertiban dan Perlindungan Masyarakat (Tramtib dan Linmas) DKI, Dinas Perhubungan DKI, Dinas Bintalkesos DKI, Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI), Forum Warga Jakarta (FAKTA), dan Wanita Indonesia Tanpa Tembakau (WITT).
Ambulans PKS Terguling di Tol Semarang-Batang, 1 Orang Tewas
Ambulans PKS Kecelakaan di Jalan Tol Semarang-Batang, Terguling Setellah Tabrak Truk di KM 353+300
