Pengendalian Flu Burung

Pemotongan Hewan Unggas Direlokasi

VIVAnews - Demi mendukung pengendalian flu burung, lokasi penampungan dan pemotongan hewan unggas di Jakarta Selatan akan direlokasi di satu tempat.

"Kita akan membuat pemusatan di Jalan Aselih, Ciganjur," ujar Kepala Seksi Pengawasan dan Penertiban Suku Dinas Perikanan dan Peternakan Jakarta Selatan, Nurhasan, kepada VIVAnews, Kamis 20 November 2008.

Tahun 2009, lahan seluas 3 hektare itu akan dikaji Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (Amdal) dan peruntukkannya. Berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 4 Tahun 2007 tentang pengendalian, pemeliharaan dan peredaran unggas, paling lambat April 2010, lokasi pemusatan unggas sudah tersedia di Jakarta Selatan.

Selama ini, lokasi pemotongan hewan di Jakarta Selatan tersebar di 69 titik. Sedangkan, penampungan unggas tersebar di 24 titik di lima kecamatan yaitu Kebayoran Baru, Kebayoran Lama, Cilandak, Pesanggrahan, dan Jagakarsa. "Semua ini tidak memiliki izin," kata Nurhasan.

Saat ini, petugas mulai melakukan sosialisasi kepada seluruh pengelola pemotongan dan penampungan hewan. Jika area pemusatan telah tersedia, mereka diminta meminahkan usahanya. Jika melanggar, pengelola dikenai sanksi denda maksimal Rp 50 juta atau tiga bulan kurungan.

Data Suku Dinas Perikanan dan Peternakan Jakarta Selatan menunjukkan, peredaran unggas di Jakarta Selatan mencapai 8.000 ekor per hari. Unggas terdiri dari ayam, bebek, itik.

Indonesia-Arab Saudi Perluas Kerja Sama Penerbangan Haji dan Umroh, Intip Kesepakatannya
Nurul Ghufron saat diperiksa Dewas KPK

ICW Minta Dewas KPK Beri Sanksi Berat Jika Ghufron Terbukti Langgar Etik

ICW menganggap pimpinan KPK Nurul Ghufron tengah frustasi karena menunggu lanjutan sidang dugaan pelanggaran etik di Dewas KPK.

img_title
VIVA.co.id
30 April 2024