Apa Kabar Rumah DP Rp0 yang Digagas Anies Baswedan

Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan.
Sumber :
  • VIVA/ Dinia Adrianjara .

VIVA – Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan mengatakan, program rumah dengan uang muka atau down payment (DP) Rp0 terus dijalankan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Isu Duet Anies-Ahok di Pilkada DKI, Ganjar: Daftar Dulu Aja

"Jalan terus kok. Begini, kalau tidak ada berita bukan berarti tidak ada pergerakan. Kalau kita tidak mengumumkan, bukan berarti tidak ada. Jalan terus. Dan justru kalau kita banyak berkabar, apa yang dikerjakan. Itu jalan terus," kata Anies di kawasan Ancol, Jakarta Utara, Kamis 6 September 2018.

Mantan menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini mengatakan, penjualan rumah DP Rp0 langsung dilakukan setelah pembangunan rampung. Namun, Anies tak menyebut kapan waktunya pastinya.

Anies Beri Tanggapan Begini atas Pernyataan Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic'

"Nanti begitu siap semua dibangun. Jangan khawatir," ujar Anies.

Anies menambahkan, program rumah DP Rp0 merupakan salah satu program prioritas yang menjadi janji kerjanya saat kampanye Pilkada DKI Jakarta 2017.

Didatangi Warga Diminta Maju Lagi di Pilgub DKI, Anies Jawab "Izinkan Berpikir Sejenak"

"Itu jalan terus. Itu program prioritas kok. Dan saya sampaikan itu didebat dulu, bulan Januari, saya sampaikan, DP Rp0 itu pengalaman pribadi saya ketika mulai di Jakarta, pindah ke Jakarta dari nol. Kalau dulu tidak ada support, tanpa DP mana mungkin saya bisa punya rumah. Jadi dari pengalaman pribadi itu, saya merasa banyak sekali nanti yang akan mendapat solusi yang sama," ujar Anies.

Pembangunan program rumah DP Rp0 tahap pertama telah diresmikan di Pondok Kelapa, Jakarta Timur, Kamis, 18 Januari 2018. Perumahan tersebut berlokasi di Jalan Haji Naman, Pondok Kelapa, Jakarta Timur, dengan konsep bangunan berupa apartemen.

Untuk tahap kedua, peletakan batu pertama pembangunan rumah itu semula akan dilaksanakan pada 28 Februari 2018. Berlokasi di Jalan Malaka IV, Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara, menurut Wakil Gubernur DKI Jakarta saat itu, Sandiaga Uno, rumah yang dibangun berkonsep rumah tapak.  

Namun, rencana peresmian tahap kedua itu ditunda. Sebab, ada beberapa hal yang ternyata belum siap dalam peresmian rumah tersebut.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya