- ANTARA FOTO/Risky Andrianto
VIVA - Terduga pelaku pembunuhan satu keluarga di Bekasi terbilang rapi dalam beraksi. Alasannya, tidak ada kerusakan di kediaman korban.
"Tidak ada kerusakan (di kediaman), bersih. Tumpukan kerupuk pun tidak berantakan. Semua rapi," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Argo Yuwono di Markas Polda Metro Jaya, Kamis 15 November 2018.
Sejauh ini, sudah belasan saksi diperiksa. Saksi tambahan yang diperiksa adalah pemilik kos-kosan di Cikarang.
Pemilik kos-kosan itu diperiksa karena mobil misterius jenis Nissan X-Trail dengan nomor polisi B 1705 UOQ yang sempat ngebut depan kediaman korban usai kejadian ditemukan di sana. Namun, Argo belum mau mengungkap apakah pelaku sudah diciduk dalam kasus ini atau belum.
"Nanti ya, kita tunggu bagaimana hasil penyidik," ujarnya menambahkan.
Untuk diketahui, sebanyak empat orang ditemukan tak bernyawa dalam kediamannya di kawasan Jalan Bojong Nangka 2, Pondok Gede, Bekasi, Selasa 13 November 2018 pagi tadi. Mereka diduga korban pembunuhan.
Keempat orang tersebut adalah satu keluarga yang terdiri dari pasangan suami-istri dan dua orang anaknya. Keempat orang tersebut yakni, Diperum Nainggolan (38), Maya Ambarita (37), Sarah Nainggolan (9), serta Arya Nainggolan (7). (mus)
Alasan Nico Bunuh Wanita Open BO yang Jasadnya Ditemukan di Pulau Pari
Seorang wanita berinisial R (35) dibunuh oleh Nico Yandi Putra yang memasannya untuk kencan. Jasadnya pun di buang ke kali bekasi hingga ditemukan di Pulau Pari.
