Masih Ada Alat Berat, Tol Jakarta-Cikampek Tak Bergerak

Kemacetan di Jalan Tol Jakarta-Cikampek.
Sumber :
  • Maryadie/VIVA.co.id

VIVA – Penghentian sementara tiga proyek di jalan tol Jakarta-Cikampek, ternyata belum efektif mengurai kemacetan di tol ini. Pemandangan kendaraan mengekor panjang di ruas tol tersebut pun masih sering terlihat.

Mudik Dilarang, Jasa Marga Tutup Jalan Tol Layang Jakarta-Cikampek

Pantauan VIVA Kamis 27 Desember 2018, pagi ini kemacetan terjadi mulai ruas Jatibening hingga Tambun, Bekasi. Kecepatan mobil pun hanya bisa ditempuh 5 km per jam, setelah harus menunggu sekitar empat menit.  

"Untuk menempuh jarak satu kilometer dibutuhkan  lebih dari 45 menit," ujar Maryadie, salah satu pengendara di lokasi.  

298 Ribu Kendaraan Mulai Masuk Jakarta pada Arus Balik Tahun Baru

Dia mengungkapkan, belum diketahui persis penyebab kemacetan ini. Namun informasi yang diterimanya dari petugas tol, ada alat berat yang mengalami gangguan di KM 22 ruas tol tersebut.

Berdasarkan akun Twitter resmi Jasa Marga, terjadi penyempitan jalur di KM 22. Hal tersebut terjadi karena ada pekerjaan jalan.

Sejumlah Gerbang Tol Ditutup Imbas Macet Parah di Cikampek
Jalan Tol Layang Jakarta-Cikampek di Kilometer 28, Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

Catat, Tarif Tol Jakarta-Cikampek Bakal Naik Rp5.000-10.000

Kenaikan tarif tol Jakarta-Cikampek dilakukan sebagai langkah penyelarasan dari berlakunya tarif tol Japek II elevated.

img_title
VIVA.co.id
11 November 2020