- ANTARA FOTO/Rosa Panggabean
VIVA –Partai Keadilan Sejahtera atau PKS bersama Partai Gerindra awalnya sudah menyepakati untuk melakukan fit and proper test calon wakil Gubernur DKI Jakarta pengganti Sandiaga Uno, namun hal tersebut ditunda.
Ketua DPW PKS DKI Jakarta Syakir Purnomo mengatakan, penundaan fit and proper test dikarenakan Ketua Gerindra DKI Jakarta M. Taufik berhalangan hadir.
"Disampaikan bahwa pimpinan Gerindra sedang ke luar kota, di antaranya juga Pak Taufik. Info beliau ada kegiatan Seknas di Solo, lalu Pak Syarif ada kegiatan bersama Pak cawapres ke Cirebon," ucap Syakir saat dihubungi via telepon, Senin, 14 Januari 2019.
Lebih lanjut, Syakir mengatakan belum menerima kabar mengenai penjadwalan ulang fit and proper test.
Ia pun menegaskan, jika sebelumnya dua nama cawagub harus sudah diserahkan ke Gubernur DKI Jakarta dan DPRD DKI Jakarta di 25 Januari 2019.
"Belum, paling tidak sampai sore ini kami sudah mendapatkan informasi. Hari ini insya Allah akan kami komunikasikan kembali ke Gerindra. Nanti kalau sudah dapat kabar akan saya kabari teman-teman," kata dia.
Diketahui, sebelumnya PKS dan Gerindra akan melakukan fit and proper test pada sore hari ini, Senin, 14 Januari 2019. Syakir berharap jika proses ini akan selesai sebelum 25 Januari mendatang.
"Sebenarnya sore atau malam ini nanti terlaksana ,itu kan kita terkait permasalahan waktunya kapan beliau bisa. Segera kemudian asumsinya tanggal 25 tuntas sampai hasil akhir dan penyampaian rekomendasi ke partai," ucap dia. (EP)