- VIVA/Muhamad Solihin
VIVA – Polisi menyampaikan ada korban akibat aksi yang berujung ricuh pada 21-22 Mei di beberapa titik di Jakarta. Sejauh ini yang terkonfirmasi polisi ada empat korban mengalami luka tusuk.
"Ada yang luka tusuk itu ada empat, jangan salah," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Raden Prabowo Argo Yuwono di Mapolda Metro Jaya, Rabu, 22 Mei 2019.
Namun, Argo tak menjelaskan lebih lanjut apakah keempat korban ini tewas atau hanya mengalami luka tusuk. Pernyataan Argo menanggapi pertanyaan adanya peserta aksi yang tewas akibat peluru tajam.
Lebih lanjut, mantan Kabid Humas Polda Jatim ini menuturkan, kalaupun ada korban tewas akibat luka tembak, Argo mengatakan bahwa itu bukan dari aparat polisi.
Dalam pengamanan aksi tersebut, Argo menegaskan bahwa polisi dan TNI hanya menggunakan gas air mata.
"Kan massa berbaur di situ. Kan sekarang banyak senjata ilegal beredar, kita belum bisa mengetahui secara pasti di situ," kata Argo.
Enam Pembakar Kantor Polisi di Madura gara-gara Hoax Dihukum Bui
Enam orang itu terhasut hoax tentang ulama yang ditangkap polisi.
