VIVAnews - Dinas Pertanian Kota Depok memeriksa ratusan hewan kurban yang jual di enam kecamatan di Kota Depok, Kamis, 27 November 2008.
Pemeriksaan untuk mendata jumlah tempat penjualan dan hewan kurban yang akan dijual. Bila ada hewan kurban yang dijual akan langsung diperiksa kesehatannya. Selain itu surat keterangan sehat dari daerah asal hewan itu.
Kasi Kesehatan Masyarakat dan Feteriner Dinas Pertanian Kota Depok, Dedi Sujadi mengatakan, pemeriksaan untuk mengawasi dan memeriksa hewan kurban. Hal ini untuk mengantisipasi adanya ternak dari luar daerah yang sakit atau tidak dilengkapi dokumen keterangan sehat.
Tahun ini total hewan kurban yang masuk kota Depok sekitar 15 ribu ekor, 80 persennya berasal dari luar. Sidak akan digelar hingga hari ketiga setelah Hari Raya Idul Adha.
Saat ini sudah 200 hewan kurban dari Kecamatan Sukmajaya dan Beji, Depok yang diperiksa oleh petugas, kebanyakan asalnya dari Tasikmalaya. Jawa barat.
Ada lima tim petugas yang diterjunkan, bersama dengan petugas kecamatan dan Satpol PP Kota Depok. Petugas akan meminta surat keterangan sehat dari daerah asal.
Surat itu akan diganti dengan surat kesehatan hewan dari Kota Depok.
Laporan : Ramuna/ Depok
Ukir Sejarah, Ini Jadwal Siaran Langung Tim Indonesia di Semifinal Piala Thomas dan Uber 2024
Babak Perempat Final Thomas dan Uber Cup 2024 selesai digelar. Hasil memuaskan pun tersaji, tim Indonesia berhasil melaju ke babak semifinal Thomas & Uber Cup 202
