- ISTOCK/BBC.com
VIVA – Pria misterius membawa seorang bayi berjenis kelamin laki-laki dengan kondisi memprihatinkan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Depok, Jawa Barat. Nahasnya, bayi tersebut tidak tertolong dan ternyata pria itu meninggalkan nomor telepon serta alamat fiktif alias palsu.
Humas RSUD Depok Setya Hadi tak menampik adanya peristiwa itu. Dia mengungkapkan, saat dibawa ke rumah sakit, kondisi bayi tersebut dalam keadaan drop dengan diagnosa gangguan pernapasan.
"Dibawa ke sini (RSUD) Kamis malam. Nah saat dibawa kondisinya sudah drop. Yang bawanya seorang pria berinisial B yang katanya bayi ini milik nyonya A. Intinya saat itu langsung kami tangani dengan perawatan maksimal," kata Setya, Senin, 19 Agustus 2019.
Karena kondisinya yang kian memprihatinkan, tim medis akhirnya mengambil langkah penanganan lebih lanjut. Namun sayang, sang bayi malang itu tak tertolong. Ia mengembuskan napas terakhir pada Jumat 16 Agustus 2019.
"Meninggalnya Jumat pagi, pas kami cari sudah tidak ada pihak keluarga yang mendampingi. Ya kami sempat bingung juga, akhirnya koordinasi dengan polsek setempat," ujarnya.
Sementara itu, Kapolsek Sawangan, Komisaris Suprasetyo, mengatakan pihaknya telah menyelidiki kasus ini. "Pria yang bawa bayi itu sempat meninggalkan alamat dan nomor telepon, tapi pas kita kroscek ternyata fiktif. Nah ini yang sedang kami selidiki," katanya.
Suprasetyo belum bisa berkomentar banyak terkait motif pelaku karena kasusnya masih dalam pengembangan. Sedangkan jasad sang bayi telah dikoordinasikan ke Dinas Sosial Kota Depok dan telah dimakamkan.
Kasus Temuan Mayat Bayi Tanah Abang, Polisi Tangkap Orang Tua
Sosok mayat bayi baru lahir ditemukan mengambang di Kali Kanal Banjir Barat, Kebon Melati, Tanah Abang, Jakarta Pusat (Jakpus).
