Cover Story

Tergoda 'Si Pinky'

Tabung Liquefied Petroleum Gas (LPG) Bright Gas
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Irwansyah Putra

VIVA – "Saya kan pengusaha ha..ha," tawa Hj Oyot pecah. Pemilik nama lengkap Hj Oyot Titin Januasih itu, boleh berbangga. 

Banyak Bus Kecelakaan, Ini Pengakuan Pihak PO

Bukan hanya bisnis cemilan rempeyeknya yang sukses merambah Istana Kepresidenan. Tapi, dia kini juga banyak memiliki waktu luang.   

Usahanya berupa makanan ringan nan gurih itu, makin mudah diawasi. Produksi dan penjualannya pun terjaga.

Dirut Buka-bukaan Strategi Pertamina Jaga Ketahanan Energi dan Lingkungan di IPA 2024, Simak!

Pemilik Rempeyek Nolly itu tak perlu repot mencari pasokan liquefied petroleum gas (LPG) subsidi untuk proses memasak rempeyeknya. Hj. Oyot kini tak lagi memakai LPG subsidi 3 kilogram.

Pilihannya jatuh pada Bright Gas 5,5 kilogram. Dia tahu, LPG melon hanya diperuntukkan bagi masyarakat pra sejahtera. 

Pertamina, KNOC, dan ExxonMobil Jalin Kerjasama Kembangkan CCS

Sementara, Hj. Oyot merasa dia adalah seorang pengusaha. Apalagi, banyak manfaat yang didapat dari LPG pink itu. 

"Bright Gas mudah didapat dan diantar," kata Hj. Oyot seperti dikutip dari keterangan dari PT Pertamina Marketing Operation Region III, beberapa waktu lalu.

Hj. Oyot hanya salah satu pelaku usaha yang kini mulai move on dari LPG subsidi 3 kilogram ke Bright Gas 5,5 kilogram untuk wilayah Pertamina MOR III. Saat masih menggunakan LPG subsidi 3 kilogram, biasanya dalam sebulan, ia membutuhkan 30 tabung melon. 

Bright Gas merupakan LPG non subsidi dari Pertamina. Bright Gas memiliki aspek keamanan yang unggul, yakni dengan teknologi katup ganda (double spindle valve system) serta safety valve, yang dapat "mengunci" apabila sewaktu-waktu terjadi tekanan dalam tabung.

LPG ini juga dilengkapi hologram berwarna (optical color switch) untuk mencegah pemalsuan. Tutup tabung Bright Gas turut dilengkapi dengan QR Code, yang dapat dipindai untuk melihat asal tabung LPG tersebut.

Pekerja menata tabung Liquefied Petroleum Gas (LPG) Bright Gas 5,5 kilogram

Data menyebutkan, untuk wilayah Pertamina MOR III, realisasi LPG public service obligation (PSO) 3 kilogram di wilayah Provinsi Jakarta, Jawa Barat, dan Banten, periode Januari-September 2019 mencapai 1.541.460 metric ton (MT). Jumlah ini mencapai 101 persen dari kuota 1.524.256 (MT). 

Selanjutnya, realisasi LPG non PSO (Bright Gas 5,5 kilogram, 12 kilogram, elpiji 12 kilogram dan 50 kilogram - tabung biru) untuk periode sama tercatat 202.227 MT.

Kesadaran Beralih ke Bright Gas

JK di Pengadilan Tipikor pada PN Jakarta Pusat

JK Hadir Jadi Saksi Meringankan Eks Dirut Pertamina di Kasus Korupsi LNG

Wapres RI ke-10 dan 12 Jusuf Kalla atau JK memenuhi kehadiran menjadi saksi dalam sidang kasus korupsi dengan terdakwa eks Dirut Pertamina Karen Agustiawan.

img_title
VIVA.co.id
16 Mei 2024