- VIVA/Muhamad Solihin
VIVA – Markas Kepolisian Sektor Ciracas diserang massa tak dikenal pada Sabtu, 29 Agustus 2020 dini hari tadi. Akibat peristiwa itu, dilaporkan dua anggota polisi mengalami luka-luka dan beberapa mobil dibakar oleh massa. Bahkan, mobil operasional wakapolsek turut menjadi korban pembakaran.
Berdasarkan video yang diunggah akun Instagram @gunabdillah, dari rekaman CCTV yang ada di Mapolsek Ciracas, Jakarta Timur, terlihat belasan orang yang masuk ke halaman parkir mapolsek dan mulai menghancurkan mobil yang terparkir.
Dari rekaman CCTV tersebut, terlihat beberapa orang yang merusak mobil yang ada di halaman parkir menggunakan benda tumpul seperti kayu dan kursi. Selain itu, terlihat seorang pria yang menggunakan masker membawa pistol dan melepaskan tembakan ke arah kanan.
Dari puluhan pelaku tersebut, semuanya terlihat menggunakan masker dan jaket, sehingga menutupi ciri-ciri fisiknya. Selain itu, massa yang tak dikenal tersebut berusaha menggulingkan bus yang ada di halaman polsek, namun gagal.
Baca juga: Kesaksian Warga Lihat Penyerangan dan Pembakaran di Polsek Ciracas
Terkait video tersebut, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan, pihaknya masih menyelidikinya. Termasuk orang di dalam video yang membawa senjata api.
"Kami masih lidik, masih dalam lidik. Jangan hanya infonya tapi harus faktanya," kata Yusri.
Sementara itu, terkait salah satu pengemudi stasiun televisi yang menjadi korban penyerangan tersebut, Yusri meminta korban maupun masyarakat membuat laporan polisi.
"Suruh lapor, masyarakat pun ada yang kena suruh lapor. Kalau dibilang katanya, katanya, kan harus ada laporan,” tutur Yusri.
