- VIVA/Sherly
VIVA – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang terus melakukan penyusuran di Sungai Cisadane, setelah beredar informasi puluhan buaya lepas, karena tembok penangkaran buaya di wilayah Bogor, Jawa Barat, jebol.
Kepala BPBD Kota Tangerang, Deni Koswara, mengatakan, penyusuran di Sungai Cisadane merupakan kegiatan rutin, dalam rangka mengecek kesiapan tim BPBD mengantisipasi penanganan bencana, seperti banjir, longsor, dan lain sebagainya.
"Karena kemarin ada informasi 43 buaya lepas di Sungai Cisadane, kami meningkatkan dari operasi rutin yang kami lakukan," kata Kepala BPBD Kota Tangerang, Deni Koswara, Rabu, 4 November 2020.
Patroli dilakukan mulai Selasa, 3 November 2020 sampai dengan hari ini. Patroli yang dilakukan dengan cara menyusuri Sungai Cisadane hingga wilayah perbatasan.
"Jangkauan sungainya sampai wilayah perbatasan dengan Tangerang Selatan, armada pun kami tambah, biasanya cuma satu perahu, tapi sekarang dua perahu, kami juga harap masyarakat tenang," ujarnya.
BPBD juga sudah mengonfirmasi perihal kabar tembok penangkaran buaya di Bogor yang jebol hingga menyebabkan lepasnya puluhan buaya ke Sungai Cisadane.
"Kita sudah koordinasi dengan pihak Bogor, mereka juga tengah melakukan penelusuran. Di sini kami juga koordinasi dengan BPBD Kabupaten Tangerang, Tangerang Selatan, kemudian Bogor yang mana kalau ada terjadi sesuatu di hulu sana langsung bisa dikoordinasikan," ungkapnya.
Ia meminta masyarakat agar tetap tenang dan waspada. Dan dia juga berharap agar informasi tersebut tidak benar.
Sebelumnya, sejumlah 43 buaya yang berasal dari penangkaran daerah Bogor, Jawa Barat dikabarkan lepas ke Sungai Cisadane karena penangkaran itu jebol. Kabar itu diketahui berdasarkan pesan berantai yang diterima masyarakat dan menjadi viral.
Dalam pesan tersebut, berisikan imbauan agar masyarakat, khususnya yang tinggal di bantaran Sungai Cisadane untuk bisa waspada dan diminta untuk sementara tidak melakukan aktivitas di sungai tersebut.
Kabar itu pun ditanggapi oleh Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah, mengingat Sungai Cisadane juga masuk wilayah Tangerang. Di mana, dia langsung menginstruksikan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPDB) Kota Tangerang untuk menyisir Sungai Cisadane.
"Sudah diinstruksikan BPBD untuk cek Sungai Cisadane sejak kemarin, namun sampai saat ini pihak kami belum menemukan tanda-tanda adanya buaya," katanya, Rabu, 4 November 2020. (art)
