- Istimewa
VIVA – Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus mengatakan pihaknya akan mengantisipasi tawuran antar kelompok yang berpotensi terjadi selama bulan Ramadhan 1442 Hijriyah/2021. Menurut dia, salah satunya patroli media sosial digalakkan sebagai langkah antisipasi.
“Ada patroli siber yang dilakukan oleh Reserse Polres atau Polda Metro Jaya. Kita lakukan penyelidikan dan tindakan preventif atau pencegahan,” kata Yusri di Mapolda Metro Jaya pada Kamis, 15 April 2021.
Karena, kata Yusri, sistem tawuran yang dilakukan kelompok-kelompok biasanya mereka memancing rekan atau kelompok lain menggunakan sosial media. Sehingga, pihaknya akan terus melakukan patroli dunia maya seperti peristiwa di beberapa tempat.
“Mereka mengajak lewat sosmed, menantang lewat sosmed. Ini yang kita kedepankan virtual police,” ujarnya.
Selain itu, Yusri mengatakan, seluruh jajaran Polres dan Polsek juga akan diperketat kegiatan patroli untuk mencegah adanya potensi tawuran. Tentu, kegiatan patroli ini gabungan antara Polri, TNI dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
“Kami akan menindak tegas, apapun sifatnya kerumunan apalagi tawuran akan kita tindak tegas. Nanti ke wilayah kita sampaikan supaya patroli lebih masif lagi di tempat rawan tawuran seperti Jakarta Timur, Depok, Jakarta Selatan. Patroli skala lebih ketat dan menindak tegas tawuran yang akan terjadi di Jakarta,” jelas dia.
Bakal Turun Tangan Tertibkan Jukir Liar di Jakarta, Kombes Latif: Kalau Maksa Itu Pidana
Polda Metro Jaya akan turun tangan menertibkan juru parkir (jukir) liar di wilayah DKI Jakarta yang saat ini marak diperbincangkan.
