VIVAnews – Pembangunan Gerbang Tol Cimanggis di kilometer 18+600 didesain melintang dan miring. Model ini diterapkan karena kondisi lahan yang terbatas, selain itu untuk mengefisienkan waktu serta biaya konstruksi gerbang tol.
Pembangunan gerbang tol yang rencananya tuntas pada akhir April 2010 ini memiliki total 23 gardu transaksi, 5 gardu dibangun melintang (barrier) dan 18 gardu dibangun miring.
Kepala Humas PT Jasa Marga Zuhdi Saragih kepada VIVAnews mengatakan desain gardu miring ini merupakan yang pertama diterapkan di Indonesia.
Pembangunan Gerbang Tol Cimanggis merupakan pengganti Gerbang Tol TMII yang sudah tidak memadai untuk melayani transaksi lalu lintas dari Bogor, Cibinong, dan Cibubur.
Pemilihan lokasi gerbang tol di Cimanggis, kata Zuhdi, telah disesuaikan dengan rencana pengembangan jaringan jalan tol radial (lingkar) yang mengelilingi kota Jakarta.
Selain untuk mereduksi antrian di Gerbang Tol Dukuh (arah Kampung Rambutan) serta TMII, gerbang tol ini akan membantu pengguna jalan dalam mengurangi frekuensi transaksi bagi pengguna jalan asal Cibubur menjadi 1 kali transaksi.
Putuskan Dukung Prabowo-Gibran, Nasdem Siapkan Nama Untuk Menteri?
Dengan beralih mendukung Prabowo-Gibran apakah Nasdem juga akan mengajukan nama-nama kadernya untuk menjadi menteri di pemerintahan Prabowo-Gibran setelah resmi nantinya?
