Terminal Kalideres Belum Terapkan Aplikasi PeduliLindingi

Kepala Terminal Kalideres Jakarta Barat, Revi Zulkarnain.
Sumber :
  • VIVA/Andrew Tito

VIVA – Hingga saat ini pihak Terminal Kalideres Jakarta Barat belum menetapkan Aplikasi PeduliLindungi untuk para calon penumpang yang akan bepergian ke berbagai wilayah dari Terminal Kalideres.

Kepala Terminal Kalideres Jakarta Barat, Revi Zulkarnain, mengatakan hal tersebut terkendala tidak tersedianya barcode dari pihak Kementerian Kesehatan.

"Kendalanya kita adalah kita belum dapat barcode dari Kemenkes untuk membarcode aplikasi Pedulilindungi itu," ujar Revi dikonfirmasi, Minggu 3 Oktober 2021.

Revi mengungkapkan cukup banyak para calon penumpang yang hingga kini ingin menggunakan jasa bus satu terminal Kalideres, sudah mempunyai aplikasi PeduliLindungi. Sedangkan sebagian kecil penumpang lainnya hanya menunjukkan surat vaksin secara manual untuk bisa memesan tiket bus dari terminal Kalideres.

"Ada 60 persen yang sudah punya aplikasi PeduliLindungi. Jadi mayoritas memang sudah paham pengguna aplikasi ini," ujarnya.

Revi menjelaskan masih minimnya kesadaran bagi penumpang bus AKAP untuk miliki aplikasi PeduliLindungi, karena memang belum dj terapkan di Terminal Kalideres. "Kalau penumpang (AKAP) Itu agak jauhlah antara 30-40 persen yang punya aplikasi itu," ujarnya.

Canggihnya Karpet di Masjid Nabawi
Puncak arus balik mudik di Terminal Kalideres, Jakarta Barat.

Puncak Arus Balik, 6.500 Pemudik Diperkirakan Tiba di Terminal Kalideres

Puncak arus balik mudik di Terminal Kalideres, Jakarta Barat, diperkirakan akan ada 6.500 orang kembali dari mudiknya.

img_title
VIVA.co.id
16 April 2024