Prasetio Edi Serang Anies soal Rusun Bayam: Itu Namanya Menipu

Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi.
Sumber :
  • Instagram @prasetyoedimarsudi

VIVA – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah DKI Jakarta, Prasetio Edi Marsudi mengomentari konsep realisasi pembangunan Kampung Susun atau rumah susun Bayam gagasan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di kawasan Jakarta International Stadium (JIS) Jakarta Utara, yang terdampak proyek pembangunan JIS.

"Kalau ujung-ujungnya Kampung Susun Bayam untuk para pekerja pendukung JIS buat apa dilakukan CAP. Itu namanya menipu. Membohongi publik. Bilang saja dari awal warga Kampung Bayam digusur. Ganti juga istilah Kampung Susun Bayam," kata dia kepada wartawan, Senin 17 Januari 2022.

Community Action Plan (CAP) adalah program pembangunan kampung di Jakarta oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, yaitu penataan sebuah kampung dengan menggunakan konsultan dan melibatkan warga setempat. Dia minta Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan memberikan tempat tinggal yang laik bagi warga Kampung Bayam yang tergusur. 

Ketua DPRD DKI Prasetio Edi Marsudi

Photo :
  • ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan

"Mereka tidak boleh dibiarkan hidup susah dengan rumah kumuh di pinggir rel. Seringkali program Pemprov sekarang cuma bagus di kata-kata. Tapi kenyataannya buruk," kata dia.

Sebelumnya diberitakan, anggota DPR RI Fraksi Gerindra, Fadli Zon  mengingatkan Anies masih ada warga Ibu Kota yang saat ini nasibnya masih tidak jelas di Kampung Bayam, Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Fadli menyampaikan nasib mereka masih terkatung-katung menunggu realisasi janji Anies. Kata dia, rumah warga Kampung Bayam digusur karena lahannya digunakan untuk pembangunan stadion Jakarta Internasional Stadium atau JIS.

Menurut Fadli, masih ada sekitar 50 KK di Kampung Bayam yang nasibnya tidak jelas.

Baru Lunas di Usia 45 Tahun, Meisya Siregar Ingatkan Gen Z Soal Rumah KPR

"Alhamdulillah Kampung Susun Akuarium sdh jd kenyataan. Ada yg tersisa, warga eks Kampung Bayam yang tergusur dan masih tak jelas nasib mereka. Tadinya 500 KK tinggal di tempat yang sekarang jadi stadion JIS. Kini masih ada 50 KK di Jl Tongkol berharap ada Rumah Deret seperti pernah dijanjikan," kata Fadli Zon dalam akun Twitternya, @fadlizon, Jumat 20 Agustus 2021.

Tak Bakal Usung Anies, Ini Sederet Kader yang Dijagokan PKS di Pigub Jakarta
 Gempa Bumi Berpusat di Garut Jawa Barat Berkekuatan 6,5 SR

Kesaksian Warga, Gempa Garut Dirasakan Besar dan Terdengar Rumah Gemeretak dan Kaca Bergetar

Warga di Garut merasakan gempa bumi sangat kencang. Bahkan kaca rumah terlihat bergetar. Hingga mereka berlari keluar rumah untuk menyelamatkan diri mereka masing-masing.

img_title
VIVA.co.id
28 April 2024