- VIVAnews/Tri Saputro
VIVAnews - Pemerintah Provinsi DKI akan duduk bersama dengan ahli waris makam Mbah Priok, bersama dengan pihak yang berkepentingan. Sebelum bertemu ahli waris Mbah Priok, lima pimpinan Daerah Jakarta berkumpul.
Pimpinan Daerah yang tergabung dalam Musyawarah Pimpinan Daerah (Muspida) DKI berkumpul di Ruang Rapat Utama, Gedung Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Kami 15 April 2010.
Gubernur DKI Fauzi Bowo memimpin langsung rapat. Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Wahyono terlihat hadir.
Muspida ini terdiri dari unsur dari Kejaksaan Tinggi DKI yang dikepalai Andhi Nirwanto, Kodam Jaya dengan Pangdam Mayor Jenderal TNI Darpito Pudyastungkoro, dan Pengadilan Tinggi DKI yang dikepalai Ansyahrul.
Dalam rapat ini juga dihadiri pimpinan-pimpinan daerah dari lima wilayah DKI.
Rapat Muspida itu akan membahas situasi terakhir pasca-bentrokan sengketa tanah makam Mbah Priok atau Al Imam Al Arif Billah Al Habib Hasan bin Muhammad Al Haddad, di Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Rapat ini digelar sebelum rapat dengan ahli waris digelar. Rencananya, pertemuan dengan ahli waris dan pihak yang berkepentingan dalam sengketa makam Mbah Priok akan digelar pukul 14.00 WIB.
Ruangan rapat pertemuan yang sedianya dilakukan di Ruang Rapat Pimpinan dipindah. Pertemuan akan dilakukan di Gedung Pola, Balai Kota.
Kuartal I-2024, Laba Bersih Energi Mega Persada Naik Jadi US$17,6 Juta
PT Energi Mega Persada Tbk (EMP) mencatat laba bersih sebesar US$17,6 juta pada kuartal I-2024.
