Riza Patria Beberkan Kondisi Pasien Pertama Cacar Monyet di Jakarta

Wagub DKI Riza Patria di Dukuh Atas.
Sumber :
  • VIVA/Yeni Lestari

VIVA Metro – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bertindak cepat usai mendapatkan informasi terkait adanya pasien pertama cacar monyet di Jakarta.

Kemenkes Ingatkan Masyarakat Waspadaai Email Phishing Mengatasnamakan SATUSEHAT

Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria menyebutkan bahwa pihaknya terus memantau perkembangan kesehatan dari pasien tersebut. Selain itu, ia menyebutkan pihaknya memberikan pelayanan kesehatan.

“Yang bersangkutan terus membaik, tidak ada masalah berarti,” kata Riza kepada wartawan, Selasa 23 Agustus 2022.

Menkes: Kalau Mau Mencapai Indonesia Emas 2045, Masyarakat Harus Sehat dan Pintar

Baca juga: Komnas HAM Sebut Ferdy Sambo Ingin Bebaskan Bharada E

Ketua DPP Partai Gerindra itu menambahkan bahwa jajarannya sudah mencari tahu tentang kontak erat dengan pasien itu. Hasilnya, ketiga orang yang sempat berinteraksi dinyatakan negatif dari cacar monyet itu (monkeypox).

Jokowi Akui 90 Persen Bahan Produksi Farmasi Masih Impor

“Infonya memang betul itu pasien pertama. Namun, semua kontak erat dengan yang bersangkutan sudah dicek. Mereka tidak terjangkit,” jelas dia.

Monkeypox atau cacar monyet

Photo :
  • times of india

Seperti yang diberitakan sebelumnya, Kementerian Kesehatan mengumumkan kasus pertama cacar monyet atau monkeypox. Satu pasien tersebut merupakan laki-laki berusia 27 tahun asal Jakarta.

"Sudah ada 23 kasus yang sudah kita tangani, 22 diantaranya telah discarded, PCRnya negatif. Hari ini ada 1 terkonfirmasi dari DKI Jakarta, laki-laki 27 tahun," kata Juru Bicara Kementerian Kesehatan dr. Mohammad Syahril dalam virtual conference pada Sabtu, 20 Agustus 2022. 

Ilustrasi cacar monyet/monkeypox.

Photo :
  • Freepik

Lebih lanjut, diungkap 1 pasien terkonfirmasi cacar monyet ini sempat melakukan bepergian ke salah satu negara yang telah melaporkan adanya kasus cacar monyet.

“Pasien 27 tahun ini habis bepergian. Pasien baru pulang pada tanggal 8 Agustus dia WNI, baru mulai gejalanya muncul demam di tanggal 14. Tanggal 16 muncul lesi atau ruam-ruam. Di tanggal 18 dilakukan pemeriksaan oleh rumah sakit dan diperiksa dalam satu hari hasilnya keluar tadi malam positif," kata Syahril.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya