BUMD DKI Ini Paling Sehat, Jakpro-Transjakarta Masih 'Sakit'

- Istimewa
Namun, Fitria mengaku masih harus melihat kembali catatan terkait dividen atau keuntungan yang diberikan Bank DKI kepada Pemprov DKI Jakarta tiap tahunnya.
Sementara itu, Ismail mengatakan PT Jakarta Propertindo (Jakpro) dan Transjakarta masih banyak kendala dan belum optimal dalam pelayanannya. Termasuk dalam memberikan dividen ke Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.
"Kalau yang Perseroda itu kayak Jakpro dan Transjakarta, tapi kita masih menyoroti layanan mereka yang optimal dulu ya. Sementara pendapatan non fareboxnya kita baru sarankan untuk dioptimalkan tapi belum kita evaluasi. Potensi pendapatannya karena secara pelayanan aja masih banyak PR mereka itu," kata Ismail.
Ismail menuturkan Transjakarta belum mencapat target untuk kategori profit. Pemprov DKI akan mendorong Transjakarta untuk meningkatkan kualitas dan pelayananan ke masyarakat agar profit dapat meningkat.
"Transjakarta iya (belum sehat), secara profit belum dan kita memang belum menyoroti. Kita baru menyarankan termasuk terakhir di Rapimgab kita itu waktu dengan dirut baru kita dorong mereka untuk meningkatkan," kata Ismail.