Massa PKS Hari Ini Gerudug KPU Depok Tuntut Usut Dugaan Penggelembungan Suara Caleg DPR RI

Ketua PKS Depok Imam Budi Hartono
Sumber :
  • ANTARA/Feru Lantara

Depok – Hari ini, Rabu 6 Maret 2024, ratusan massa dari Partai Keadilan Sejahtera atau PKS Depok, akan mendatangi kantor Komisi Pemilihan Umum, KPU Kota Depok. Mereka akan melakukan unjuk rasa terkait dugaan penggelembungan suara tingkat DPR RI yang terajdi di Depok. Temuan itu terjadi di PPK Sukmajaya dan Sawangan.

PKB dan Nasdem Merapat ke Koalisi Prabowo-Gibran, Kaesang Bilang Begini

Ketua DPD PKS Depok, Imam Budi Hartono, mengatakan unjuk rasa digelar untuk menyampaikan protes indikasi dugaan kecurangan penggelembungan suara di PPK Sukmajaya dan Sawangan. Pada saat penghitungan di PPK ditemukan indikasi kecurangan yang terstruktur, sistematis dan masif (TSM).

“PKS akan unras (unjuk rasa) ke KPUD hari ini menindaklanjuti temuan yang TSM penggelembungan suara DPR RI,” kata politisi yang akrab disapa IBH itu, Rabu 6 Maret 2024.

Prabowo Gandeng PKB dan Nasdem, Gibran: Ini Bukan Meninggalkan PDIP

Dari pencermatan saksi PKS menemukan adanya indikasi penggelembungan suara yang dilakukan oleh oknum PPK/KPUD atau penyelenggara pemilu, melalui permainan perubahan dalam aplikasi Sirekap. Saksi PKS memiliki bukti data lengkap C1 dari semua tempat pemungutan suara (TPS) dan saksi yang kuat. Diduga ada pihak yang mencoba mengubah Sirekap harus diselesai di tingkat PPK dan KPUD.

“Kita akan dilaporkan penyelenggara pemilu yang nakal membela kandidat tertentu ke dewan kehormatan penyelenggara pemilu. Untuk saksi PKS di KPUD agar berhati-hati dan sigap terhadap kecurangan yang TSM yang disinyalir dikerjakan oleh oknum pihak penyelenggara pemilu dan dibantu oleh pihak keamanan,” ujarnya.

Nasdem Bakal Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, PKS Sebut Surya Paloh Cantik Bermain Politik

Menurutnya dengan temuan yang TSM itu menunjukkan jelas permainannya. Misalnya saja ditemukan penggelembungan suara Nasdem sebesar 2.500 suara di Kecamatan Sukmajaya. Hal itu diduga terjadi saat saksi PKS istirahat.

“Alhamdulillah bada skorsing kita melakukan pendekatan secara persuasif dengan mencocokkan data kepada Panwas Sukmajaya. Setelah cocok kita lakukan protes kepada PPK dan alhamdulillah berhasil kita gagalkan penggelembungan suara setelah d lakukan koreksi bersama sampai bada subuh tadi. Saksi kami lengkap. C hasil salinan lengkap. Jika ada perbedaan dengan Sirekap mohon KPUD hitung ulang,” jelasnya.

Kemudian ditemukan juga indikasi yang sama di Kecamatan Sawangan dengan partai yang sama yaitu suara Nasdem untuk DPR RI. Tepatnya di kelurahan Kedaung 153, Sawangan baru 177 dan pengasinan 250 yang kelurahan lain belum. Diduga indikasinya adalah memanfaatkan suara tidak sah untuk menambah jumlah.

“Ini mencederai demokrasi tuntut dan tuntaskan perhitungan di tingkat PPK dan KPUD. Laporkan oknum penyelenggara pemilu yang melakukan ini,” ujarnya.

Dia menduga ada oknum yang bermain ini ingin mengambil kursi keenam DPR RI dengan cara kotor dan merusak demokrasi. Sehingga oknum itu melakukan penggelembungan suara  dan bekerja sama dengan oknum pihak tertentu.

“Diperebutkan di Dapil VI Kota Depok-Bekasi, kursi keenam milik PKS akan diambil oleh yang lain,” tegasnya.

IBH meminta agar ini diluruskan dan jangan ada yang menciderai proses demokrasi. Dia berharap penyelenggara pemilu netral dan tidak berpihak. Dia meminta usut tuntas pelakunya pidanakan dan kembalikan suara rakyat

“Kembalikan suara rakyat. Penyelenggara pemilu jangan ikut bermain. Jangan sampai ada salah satu partai dirugikan,” katanya.

Pihaknya mengajak partai lain untuk ikut mengawasi penyelenggara pemilu. Dia berharap pemilu tahun ini bersih dan tidak ada kecurangan. Dia meminta tindak tegas oknum penyelenggara pemilu yang sengaja menggelembungkan suara.

“Ini pasti ada yang memerintahkan, usut tuntas yang mengubah-ubah saat saksi istirahat. Harus di-BAP PPK Sukmajaya, adukan ke badan kehormatan penyelenggara pemilu sehingga terbongkar siapa dalang di balik penggelembungan ini,” pungkasnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya