Motif 17 Tersangka Bom Buku dan Serpong

Ledakan bom Utan kayu
Sumber :
  • twitter@KBR68H

VIVAnews - Markas Besar Polri menahan 17 dari 22 tersangka teroris bom buku. Lima orang lainnya sudah dilepas. Lantas apa yang menjadi motif dan alasan ke 17 tersangka melakukan teror bom buku dan bom Serpong?

"Kalau dari fakta ada beberapa. Antara lain masalah sentimen keagamaan dengan pihak-pihak yang berseberangan, atau ketidaksenangan dengan orang-orang tertentu," kata Kepala Bagian Penerangan Umum Divisi Humas Polri, Komisaris Besar Boy Rafli Amar di Mabes Polri, Jakarta, Rabu 27 April 2011.

Menurut Boy Rafli, fakta itu misalnya bisa diketahui dari sasaran teror bom seperti di Gereja Christ Catedral di Serpong, Tangerang. Contoh lain, pemasangan paket-paket bom itu diletakkan di obyek vital dan bervariasi di tempat lainnya.

"Orang-orang yang dikirim itu merupakan presentasi musuh. Seperti Pak Japto (Ketua Umum Partai Patriot)," kata dia. Boy melanjutkan, sosok Japto S Soerjosoemarno yang juga Ketua Umum Pemuda Pancasila dinilai para pelaku teror sebagai tokoh pemuda yang memiliki ideologi tak sepaham.

"Ideologi Pancasila dianggap berseberangan dan tidak sepaham dengan mereka (pelaku)." Boy juga memastikan tidak ada tokoh penting dan TNI yang terlibat dalam kasus bom Serpong dan bom buku. "Tidak ada juga indikasi tokoh-tokoh dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) lainnya," tegas dia.

Berikut daftar 17 tersangka yang ditahan:
1.   Pepi Fernando SAg
2.   Hendi Suhartono SAg
3.   Febri Hernawan
4.   Mugianto
5.   Ade Guntur
6.   Darto
7.   Irman Kalamudin
8.   Muhammad Maulana sani alias Sani
9.   Fajar Sulistyo alias Pecun
10. Wastono alias Anton
11. Juni Kurniawan
12. Riki Riyanto
13. Muhammad Saryif
14. Muhammad Fadhil SAg
15. Deny Carmelita
16. Imam Muhammad Firdaus
17. Matun Maulana

Sementara itu, lima orang yang tidak ditahan adalah:
1. Doni Ramdani
2. Yuyun Supriatna
3. Osun Sumarna
4. Ahmad Hidayat
5. Opi Yuhendra


Laporan: Nur Eka Sukmawati

Penjualan Tablet Sudah Ada Titik Terang
Gunung Ibu di Halmahera kembali erupsi.

Aktivitas Vulkanik Meningkat, Gunung Ibu di Halmahera Barat Naik Status Jadi Siaga

PVMBG mengumumkan kenaikan status Gunung Ibu di Halmahera Barat dari sebelumnya waspada level II menjadi siaga level III seiring peningkatan aktivitas vulkanik.

img_title
VIVA.co.id
8 Mei 2024