- Antara/Nyoman Budhiana
VIVAnews - Rumah Sakit Persahabatan memastikan bahwa ASR, bocah berusia lima tahun, yang sebelumnya terjangkiti virus flu burung tidak mengidap penyakit itu. Mulai sore ini dia sudah dikeluarkan dari ruang isolasi.
Menurut anggota tim dokter penanganan flu burung ARS, Tjatur Kuat Sagoro, sudah dua kali ASR menjalani pemeriksaan, pada pemeriksaan ketiga dipastikan bahwa ASR negatif flu burung.
"Pada uji laboratorium ketiga, alhamdulillah semua negatif tetapi masih harus dirawat karena masih panas," ujar Tjatur, Selasa, 10 Januari 2012.
Meski sudah divonis negatif, Tjatur belum bisa memastikan penyebab panas tinggi yang diderita ASR. Penangan masih terus dilakukan. Tapi, karena telah divonis negatif flu burung, ASR akan diperlakukan seperti pasien lainnya.
"Panasnya masih tinggi 38 derajat, pemantauan terhadap demam ASR bisa ke arah demam berdarah atau lainnya, kalau Tamiflu masih kita berikan, pada hari keempat ini akan dihentikan," ujar Tjatur.
ASR adalah adik PDY yang sebelumnya meninggal karena flu burung. Dia dilarikan ke rumah sakit sejak Sabtu sore, 7 Januari 2012. Dia diduga terjangkit virus flu burung karena menderita demam tinggi. Bocah perempuan itu juga sering melakukan kontak dengan PDY sebelum dilarikan ke rumah sakit. (kd)
Presiden FIFA Bangga dengan Pencapaian Timnas Indonesia: Bergerak ke Arah yang Benar
Presiden FIFA, Gianni Infantino berpesan untuk suporter Timnas Indonesia agar terus mendukung para pemain dan banga dengan hasil yang diraih Garuda Muda hingga titik ini.
