VIVAnews - Petugas Suku Dinas Peternakan dan Perikanan menemukan daging tetelan yang telah membusuk di swalayan Makro Kembangan, Jakarta Barat.
Daging busuk tersebut ditemukan saat petugas melakukan razia daging pada Kamis 18 September 2008. Petugas curiga saat melakukan pengecekan fisik bagian rak daging.
"Dagingnya kelihatan tidak cerah dan aromanya berbeda. Petugas lab lalu mengetes keasaman daging, dan ternyata memang sudah mulai membusuk," kata Kepala Seksi Pengawasan dan Penertiban Suku Dinas Peternakan dan Perikanan Jakarta Barat Mouris saat dihubungi VIVAnews.
Petugas kemudian menyita daging urat tersebut untuk diteliti lebih lanjut di laboratorium. Selanjutnya, petugas akan memusnahkannya.
"Mouris menduga daging yang mulai membusuk itu terlalu lama disimpan dan keluar-masuk lemari pembekuan. "Totalnya ada 5 kilogram tetelan yang kondisinya tidak baik," ujarnya.
Atas temuan ini, Suku Dinas Peternakan dan Perikanan Jakarta Barat akan lebih giat melakukan razia ke sejumlah pusat perbelanjaan baik modern maupun tradisional. "Hari ini hanya ke Makro dan Carrefour, tapi di Carrefour aman," ujar Mouris.
Sukanto Tanoto Disiapkan Lahan Investasi di IKN, Initip Gurita Bisnisnya
Sukanto Tanoto adalah pemilik Royal Golden Eagle (RHE), sebuah grup yang bergerak di bidang pulp dan kertas, minyak sawit, dan energi.
