- VIVAnews/ Ruqoya
VIVAnews - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo mengatakan butuh 4-6 hari untuk menguras air yang membanjiri basement Plaza UOB di Jalan MH Thamrin, Jakarta. Dia meminta proses penyedotan air dipercepat.
"Nanti akan dibantu menggunakan pompa dari Kementerian Pekerjaan Umum untuk mempercepat proses evakuasi," kata Joko Widodo saat meninjau lokasi, Sabtu, 19 Januari 2019.
Di tempat ini, terdapat sejumlah orang yang terjebak banjir. Dua sudah ditemukan dalam kondisi selamat, satu lainnya tewas. Diduga, masih ada seorang lainnya yang terjebak di basement gedung ini.
Jokowi mengaku belum bisa memastikan penyebab masuknya air bah ke gedung UOB. Saat ini, kata dia, yang perlu didahulukan adalah penyedotan air untuk proses evakuasi.
Menurut pantauan Jokowi, air yang menggenangi basement gedung sudah berkurang. Mobil-mobil yang semula hilang tenggelam, saat ini sudah tampak. Tim SAR, kata dia, akan mempercepat proses penyedotan air untuk menyegerakan evakuasi korban yang diduga masih terjebak di basement.
Belajar dari kejadian ini, Jokowi berencana mengevaluasi sistem keselamatan gedung bertingkat di Jakarta. "Nanti kami akan evaluasi sistem keselamatan yang ada di seluruh gedung bertingkat yang ada di DKI Jakarta," kata Jokowi di lokasi. (Laporan: Santi Dewi)
Prediksi Ramalan Zodiak Sabtu 11 Mei 2024, Hari Ini Bakal Ada Beragam Peristiwa
Zodiak Aquarius salah satunya, mereka harus sangat berhati-hati hari ini dan berpikir mendalam sebelum mempercayai siapa pun karena kegagalan bisa sebabkan kerugian besar
