Jokowi: Jakarta Belum Pantas Jadi Kota Layak Anak

Jokowi ngopi Bareng Pewarta Foto Jakarta
Sumber :
  • VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVAnews
Waktu Pembayaran Klaim BPJS Kesehatan ke Faskes Lebih Cepat dari Ketentuan
- Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo, mengatakan untuk menjadikan DKI sebagai kota layak anak memerlukan waktu yang sangat lama. Sebab, kata dia, harus dibangun berbagai infrastruktur dan forum supaya bisa memfasilitasi anak-anak agar mendapatkan ruang yang tepat.

Fasilitas BPJS Kesehatan Kelas 1, 2, 3 Beda dengan KRIS, Ini Detailnya

"Memang semuanya belum pantas di Jakarta. Tapi ini dalam proses menuju ke sana. Setiap hari kita lihat. Semuanya kita proses," kata Jokowi di Balai Kota, Jakarta, Selasa, 23 Juli 2013.
Perkuat Pertahanan NKRI, TNI AL Berencana Bangun Pangkalan Kapal Selam di Tiga Armada


Menurutnya, untuk menjadi kota layak anak tersebut minimal Pemprov DKI ada niat untuk memulai. Pembenahan dimulai dari wilayah-wilayah yang sudah siap, salah satunya Jakarta Barat.

"Paling penting kami mulai dari semua yang sudah siap agar segera dimulai. Segera membentuk forum anak. Ruang publik untuk anak membentuk ruang cerdas untuk anak," ucapnya.

Sebagai tahap awal, Jokowi mengaku sudah menginstruksikan kepada wali kota di lima wilayah Jakarta agar segera mempersiapkan. Tapi, untuk masalah ini dia tidak mau buru-buru.

"Mereka mempersiapkan dulu, kalau sudah siap nanti di-clear. Saya tidak mau maksa-maksa yang penting saya sudah berikan arahan. Jangan berharap satu tahun, dua tahun, tiga tahun, proses untuk itu. Kita lihat sekarang masih banyak kekerasan di Jakarta," ujar dia. (sj)
Sekelompok turis asing melakukan sekte sesat di Bali - Sumber Foto Tangkapan layar instagram @niluhdjelantik

Heboh Sekte Sesat Bule di Bali, Ni Luh Djelantik ke Sandiaga Uno: Usir!

Aksi sekelompok warga negara asing (WNA) atau bule tengah melakukan kegiatan tak senonoh di wilayah Ubud, Bali viral di media sosial.

img_title
VIVA.co.id
14 Mei 2024