Salah Tembak, Polisi Janji Biayai Perawatan Robin & Perbaikan Mobilnya

Seorang guru menabrak 17 murid TK
Sumber :
  • ANTARA/ Irsan Mulyadi
VIVAnews
– Polisi memberondongkan peluru ke mobil Toyota Rush A 1946 KOR milik Robin Napitulu (25 tahun). Polisi mengira orang di dalamnya adalah komplotan pencuri sepeda motor. Ternyata Robin hanya warga biasa. Nahas, ia kadung dianiaya polisi.


Kapolsek Tanjung Duren Jakarta Barat Komisaris Polisi Firman Andreanto, Minggu 13 Oktober 2013, mengatakan pihaknya akan bertanggung jawab penuh atas kejadian itu. Polisi akan menanggung biaya perawatan Robin selama di rumah sakit. Biaya perbaikan mobil juga ditanggung.


Firman mengaku anggotanya salah target. Penyidik Kepolisian Polsek Tanjung Duren, Jumat malam 10 Oktober 2013, mengejar sebuah mobil Daihatsu Terios warna hitam yang diduga bagian dari komplotan pelaku pencurian sepeda motor.


“Anggota kami mengejar pelaku berdasarkan keterangan pelaku utama yang telah ditangkap sebelumnya. Karena kendaraannya mirip dan itu malam hari, jadi salah target,” kata Firman. Akhirnya Robin yang warga Bekasi itu jadi korban salah sasaran.


Sebelum mengejar komplotan curanmor yang kabur itu, polisi telah lebih dulu menangkap satu orang pelaku beserta barang bukti mobil Gran Max. (ren)

Kuartal I-2024, Laba Bersih Energi Mega Persada Naik Jadi US$17,6 Juta
Pemain Persija Jakarta Rafa Abdurrahman dan Maman Abdurrahman

Pengalaman Langka Maman Abdurrahman Main Bareng Sang Putra di Persija Jakarta

Bek veteran Persija Jakarta Maman Abdurahman bersyukur mendapat kesempatan bermain bersama putranya, Rafa Abdurrahman

img_title
VIVA.co.id
1 Mei 2024