Antisipasi Begal, Kapolda Pimpin Razia Besar di Depok

Kapolda Metro Jaya Irjen Unggung Cahyono.
Sumber :
  • Zahrul (Depok) / VIVAnews

VIVA.co.id - Kapolda Metro Jaya, Irjen (Pol) Unggung Cahyon, memimpin langsung razia skala besar di Kota Depok, Jawa Barat, Rabu malam 25 Febuari 2015, untuk mengantisipasi kejahatan begal motor.

Aplikasi Antibegal Bikinan Mahasiswa ITS

Razia yang digelar tepat di kampus BSI,  seorang mahasiswa pengendara motor kedapatan membawa sebilah badik. Lokasi razia adalah lokasi kejadian begal motor yang menewaskan salah satu warga Depok beberapa waktu lalu. Mahasiswa yang diketahui bernama Ahmad Reagen langsung digelandang ke kantor polisi, berikut barang buktinya.

Kapolda menegaskan, sejak dua bulan terakhir telah berhasil diamankan 48 pelaku kejahatan. Tujuh di antaranya terpaksa dilumpuhkan dengan timah panas, karena melawan petugas.

Modus Baru Begal, Pura-pura Tersenggol Motor Korban

"Operasi sengaja kami gelar secara serentak untuk menjamin rasa aman masyarakat. Adapun sasarannya ialah, senjata tajam, senjata api dan narkoba," kata Unggung.

Meningkatnya kasus kejahatan jalan, membuat polisi makin gencar melakukan razia. Ini untuk menekan ruang gerak pelaku kejahatan.

Ibu Rumah Tangga Jual Ribuan 'Pil Setan' ke Begal

"Operasi ini akan rutin kami gelar," katanya.

Di tempat yang sama, Kapolresta Depok Kombes Ahmad Subarkah menambahkan, untuk yang kedapatan membawa senjata tajam, atau senpi dan narkoba akan menjalani pemeriksaan lebih lanjut.

"Termasuk. yang mahasiswa tadi. Akan kita selidiki," kata Subarkah. (asp)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya