Sumber :
- VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVA.co.id
- Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan melakukan penyisiran untuk memastikan jumlah pasti penduduk ibu kota Jakarta.
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat menuturkan, penyisiran itu dilakukan untuk mendata kembali jumlah pasti penduduk Jakarta yang selama ini masih kacau balau.
"Data kependudukan nanti akan dirapikan betul agar betul valid," kata Djarot, Rabu 18 Maret 2015.
Djarot menuturkan, jumlah pasti penduduk sangat diperlukan terutama saat diselenggarakannnya Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi DKI Jakarta tahun 2017.
"Karena itu dasar untuk menentukan daftar calon sementara (DTS) sebelum menentukan daftar pemilih tetap (DPT)," ujar Djarot.
Saat ini, belum ada angka pasti jumlah penduduk Jakarta, dari data terkini, disebutkan jumlah penduduk Jakarta telah melebihi 10 juta jiwa.
![Petugas gabungan Sudin Kependudukan DKI Jakarta dan BNN memeriksa KK dan KTP penghuni indekos warga negara asing saat Operasi Yustisi di kawasan Mampang, Jakarta, Rabu (27/7).]()
![img_title]()
Djarot menuturkan, jumlah pasti penduduk sangat diperlukan terutama saat diselenggarakannnya Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi DKI Jakarta tahun 2017.
"Karena itu dasar untuk menentukan daftar calon sementara (DTS) sebelum menentukan daftar pemilih tetap (DPT)," ujar Djarot.
Saat ini, belum ada angka pasti jumlah penduduk Jakarta, dari data terkini, disebutkan jumlah penduduk Jakarta telah melebihi 10 juta jiwa.
Rebecca Reifi Georgina - Jakarta
![vivamore="Baca Juga :"]
Operasi Bina Kependudukan Incar Indekos dan Kontrakan
Banyak penghuni yang belum memiliki KTP DKI.
VIVA.co.id
28 Juli 2016
Baca Juga :
