Ini Sumber Kebakaran Kantor Wali Kota Bekasi

Kantor Wali Kota Bekasi terbakar
Sumber :
  • VIVA.co.id/Erik Hamzah

VIVA.co.id - Kepala Polisi Resor Bekasi Kota Komisaris Besar Rudi Setiawan menduga kebakaran Kantor Wali Kota Bekasi bersumber dari korsleting listrik. "Dugaan pertama akibat korsleting pada AC (pendingin udara) di ruangan Sekda. Tapi untuk pastinya, kami masih lakukan penyidikan," ujar Rudi saat meninjau lokasi kebakaran, Jumat 24 April 2015.

Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi mengatakan, ruangan yang terbakar semuanya ada di lantai dua, kantor Sekda, Kabid Diklat BKD, dan ruangan aset. "Kalau ruangan lain di gedung ini hanya terkena dampaknya saja," katanya.

ini kata Pepen (sapaan Rahmat), menggugah Pemkot Bekasi untuk lebih antisipatif terhadap segala kemungkinan bencana, seperti peristiwa kebakaran.

Dua Pekerja Tewas, Proyek Hotel Swiss Bell Dihentikan

"Di Kota Bekasi banyak gedung tinggi, kami siapkan langkah-langkah pencegahan, dan juga alat serta infrastruktur. Lihat saja, padahal kebakaran hanya terjadi di gedung yang dua lantai. Gimana kalau yang 10 lantai," katanya.

Pepen mengaku belum tahu pasti, barang berharga apa saja yang terbakar. Namun berdasarkan pengakuan Sekda, ada beberapa arsip/dokumen pengangkatan pegawai yang terbakar. "Termasuk surat-surat yang harus Sekda tanda-tangani hari ini," kata Pepen.

Kerugian akibat kebakaran ini belum bisa ditaksir, karena masih dilakukan pendataan. Setelah kebakaran ini Pemkot Bekasi akan melakukan tes laboratorium yang mengukur tingkat kekuatan struktur bangunan. "Berapa biaya untuk perbaikan cukup besar, angka pastinya belum kita hitung. Nanti kita lihat hasil tes lab, kalau gedung tidak layak maka akan dihancurkan, untuk dibangun gedung baru," katanya.

Wali Kota juga meminta agar semua pihak tidak berprasangka buruk terkait musibah ini. Termasuk adanya dugaan sabotase, untuk penghilangan bukti dalam kasus hukum. "Jangan berprasangka. Musibah bisa terjadi di mana saja, di tempat apa saja, dan kapan saja," katanya.


Untuk melanjutkan pekerjaannya, sejumlah pejabat yang kantornya terbakar sementara waktu pindah ke gedung Pemkot 10 lantai. "Yang pasti, kinerja pegawai tidak lumpuh akibat kejadian ini," kata Pepen.

Usai Kebakaran, Gedung Proyek Swiss-Belhotel Dijaga Ketat
Pekerja proyek Hotel Swiss-Bell memilih pulang kampung.

Proyek Dihentikan, Pekerja Hotel Swiss Bell Pulang Kampung

Pulang kampung karena tidak ada pendapatan akibat proyek dihentikan.

img_title
VIVA.co.id
8 Agustus 2016