Pengosongan Terus Dilakukan di Mal Tebet Green

Tebet Green Disegel.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Riska

VIVA.co.id - Setelah dilakukan penyegelan terhadap Mal Tebet Green di Jalan MT Haryono, Jakarta Selatan, pada Kamis kemarin, 23 Juli 2015, hari ini beberapa toko kembali mengosongkan tempat usaha mereka.

Berbeda dengan pengosongan kemarin yang lebih memprioritaskan makanan mudah busuk, hari ini, dari pantauan VIVA.co.id, beberapa karyawan terlihat memindahkan barang-barang yang cukup besar, seperti meja dan kursi.

Valen, salah satu karyawan dari Opal Coffee mengaku pemilik usaha tempatnya bekerja akan menutup usahanya di tempat ini.

"Akan ditutup," katanya saat ditemui di Tebet Green, Jakarta Selatan, Jumat 24 Juli 2015.

Seperti yang diketahui, kemarin, mal yang tanahnya dimiliki oleh Yayasan Kostrad ini disegel oleh Pemprov DKI melalui Dinas Tata Ruang karena tidak menyelesaikan Sertifikat Layak Fungsi (SLF).

Mal dibangun pada 2009 dan mulai beroperasi pada tahun 2011. Rencananya gedung ini akan dibangun setinggi 18 lantai. Selain untuk mal, pengelola juga bermaksud membangun hotel dan gedung perkantoran di lokasi ini.

Kasus Mal Tebet Green, Kostrad Akui Ditegur Ahok
PT Wahana Cipta Sentosa sebagai pengelola dan pengembang mal yang merupakan pihak ketiga Yayasan Dharma Putera Kostrad tidak mengantongi Sertifikat Layak Fungsi (SLF) yang merupakan prosedur keamanan bangunan. Penyegelan juga pernah dilakukan pada 22 Januari 2015 dan 11 Desember 2014.
TNI kawal pengosongan mal Tebet Green Jakarta.

TNI Kawal Pengosongan Mal Tebet Green

"Enggak bisa masuk sembarangan, harus izin dulu."

img_title
VIVA.co.id
24 Juli 2015