- VIVA.co.id/Anhar Rizki Affandi
VIVA.co.id - Pihak Rumah Sakit Islam Pondok Kopi, menyatakan telah menyerahkan serpihan yang bersarang di tubuh korban ledakan di Duren Sawit, kepada pihak kepolisian.
Namun, pihak rumah sakit enggan menyatakan jenis serpihan apa yang diangkat dari tubuh korban.
"Serpihan sudah kita serahkan kepada pihak Kepolisian. Nanti, mereka yang menentukan serpihan apa ini. Kita hanya ambil benda asing yang tertangkap di mesin kita," kata Dokter Indragiri, Tim Bagian Anestesi RS Islam Pondok Kopi, di rumah sakit tersebut, Rabu 18 November 2015.
Indra enggan menyebut, serpihan apa yang diangkat dari korban, apakah pecahan kaca, atau ada lempengan besi yang mungkin berasal dari peledak. Namun, dia menyatakan serpihan itu begitu banyak di tubuh korban.
"Banyak serpihannya, bentuknya lempeng, keras, dan mempunyai ukuran setengah centimeter sampai satu centimeter," ujar Indra.
Menurut Indra, karena ledakan korban mengalami luka merata di sekujur tubuh. Apakah ledakan berdampak pada pendengaran korban, pihaknya menyatakan, sejauh ini korban dapat merespon saat diajak berkomunikasi.
Namun, ia belum dapat memastikan, apakah ada anggota tubuh korban yang tak berfungsi baik akibat kejadian ini.
"Sampai pasien kita pindahkan ke rumah sakit rujukan, kami tidak menemukan kekurangan. Pasien sudah sadar dan semua berfungsi baik. Selain tertancap serpihan, pasien juga mengalami luka lecet yang jumlahnya cukup banyak," ujar Indra. (asp)
Ledakan Duren Sawit, Kapolda: 90 Persen Tak Terkait Teroris
Kelompok teroris dalam memilih target harus legal menurut ideologinya.
