Cara Mencegah Korsleting Listrik Saat Banjir

Banjir Bogor
Sumber :
  • Amin Sudarsono (Warga Bogor)
VIVA.co.id
34 Proyek Pembangkit Listrik Mangkrak, Negara Merugi
- PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Distribusi Jakarta Raya - Tangerang (Disjaya) meminta warga melakukan sejumlah tindakan antisipasi korsleting listrik saat bencana banjir melanda.

Dapat Arahan Menteri BUMN, PLN Bakal Caplok PGE
Manajer Distribusi PLN Disjaya, Putu Riasa, memaparkan, langkah yang harus dilakukan adalah mematikan Miniature Circuit Breaker (MCB), mencabut semua stop kontak yang masih menancap, dan menaikkan semua alat elektronik ke tempat yang tinggi.  

Krisis Listrik, Pemerintah Sumut Gandeng Tiongkok
Setelah itu, warga bisa langsung menghubungi contact center PLN di nomor 123, untuk mendapat pembaharuan PLN terkait kepastian penyediaan aliran listrik ke daerah yang tergenang.

"Segala tindakan antisipasi itu diperlukan untuk keamanan dan keselamatan masyarakat," ujar Putu dalam diskusi yang diselenggarakan antara PLN Disjaya dan media di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Selasa, 15 Desember 2015.

Putu mengatakan bahwa setiap banjir yang melanda, PLN akan mematikan aliran listrik. Pencabutan setiap sambungan listrik yang dilakukan warga, dilakukan untuk mencegah alat elektronik rusak atau aliran listrik masuk ke dalam genangan yang bisa menyebabkan warga tersengat.

"Air itu adalah konduktor yang menghantarkan listrik," ujar Putu.

Putu mengatakan, PLN baru akan mengalirkan lagi listrik setelah kondisi gardu induk dan gardu distribusi dipastikan kering. PLN juga baru akan mematikan listrik setelah pengurus RT/RW setempat menginformasikan kepada petugas PLN bahwa lingkungan telah kering dan aman untuk kembali dialiri listrik.

Putu meminta warga menghindari sejumlah oknum yang mengatasnamakan PLN kemudian menawarkan penyewaan genset atau meminta uang untuk kembali mengalirkan listrik.

"Petugas kami tidak diperkenankan meminta imbalan pada saat melakukan tugas di lapangan," ujar Putu.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya