Ini Tahapan Ujian Nasional SMA di Jakarta

Wakil Kepala Dinas Pendidikan DKI Bowo Irianto
Sumber :
  • Fajar GM - VIVA.co.id

VIVA.co.id - Ujian Nasional (UN) Tahun Pelajaran 2015/2016 untuk jenjang Sekolah Menengah Atas (SMA), Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), Madrasah Aliyah (MA) dan sederajat, siap dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia pada tanggal 4 hingga 12 April 2016.

Wagub Djarot Pantau UN di Lapas Cipinang
Wakil Kepala Dinas Pendidikan DKI Bowo Irianto mengatakan, sesuai jadwal yang berlaku secara nasional dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, UN tahun ini dibagi menjadi dua tahapan.
 
Menag: Siswa Tak Lagi Dihantui Persoalan Kelulusan
Tahapan pertama, UN berbasis kertas dan pensil (UN KP) diselenggarakan pada tanggal 4 hingga 6 April 2016 untuk SMA, serta 4 hingga 7 April 2016 untuk SMK dan Paket C. Tahapan kedua, UN Berbasis Komputer (UN BK), diselenggarakan pada tanggal 4 hingga 12 April 2016 untuk SMA, dan 4 hingga 7 April 2016 untuk SMK.
 
Dua Pelajar di Depok Ujian Nasional di Lapas
"Di samping jadwal utama, ada pula jadwal UN susulan yang waktunya disesuaikan setelah pelaksanaan UN utama," ujar Bowo di kantor Disdik DKI, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Senin, 28 Maret 2016.
 
Menurut Bowo, hasil UN tahun 2016 tidak akan menjadi penentu kelulusan siswa. Namun, UN tetap penting untuk mengukur pencapaian kompetensi peserta didik dan dijadikan sebagai salah satu dasar seleksi bagi siswa untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.
 
"Pemerintah juga menggunakan hasil UN secara nasional untuk menjadi alat pemetaan pendidikan," ujar Bowo.
 
Lebih lanjut, Bowo mengatakan, sebanyak 370 SMA dan sederajat di Jakarta siap mengikuti UN berbasis komputer tahun ini. Jumlah tersebut meningkat tajam dari tahun sebelumnya di mana UN berbasis komputer hanya diselenggarakan di 29 sekolah. Sementara, sebanyak 787 SMA dan sederajat lain siap mengikuti UN berbasis kertas dan pensil.
 
UN tingkat SMA dan sederajat di Provinsi DKI pada tahun ini diikuti sebanyak 58.133 peserta didik SMA, 71 peserta didik SMA Luar Biasa, 64.511 peserta didik SMK, 6.844 peserta didik MA, dan 11.390 peserta didik Paket C.
 
"Dinas Pendidikan DKI telah melakukan tahapan persiapan UN tahun ini dengan cermat untuk tidak hanya mewujudkan UN yang menghasilkan prestasi tinggi, namun juga integritas peserta didik yang terpuji," ujar Bowo.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya