- Twitter @TMCPoldaMetro
VIVA.co.id – Situasi di kawasan Pasar Ikan, Luar Batang, Penjaringan, Jakarta Utara, pada Senin pagi nampak berbeda dari biasanya. Sejak subuh tadi, ribuan Polisi, TNI dan Satpol PP sudah mulai bersiap.
Tepat pukul 06.00 WIB, ribuan petugas gabungan sudah mulai menyemut untuk menempati barisannya masing-masing. Sebelum melakukan penggusuran, ribuan petugas ini melakukan apel.
Sejumlah alat berat juga terlihat sudah berada di lokasi. Usai apel gabungan nanti, petugas dan alat berat langsung bekerja sesuai dengan instruksi pimpinan.
Pantauan VIVA.co.id di lokasi, warga sekitar Pasar Ikan dan Luar Batang terlihat sudah ada yang berkemas, dan membawa barang-barangnya menggunakan gerobak.
Namun, terlihat juga masih ada warga yang tak melakukan aktivitas, alis tak mau digusur dari kawasan itu. Mereka hanya melihat kepungan petugas gabungan dari depan rumahnya.
Sebagian warga tersebut, menolak direlokasi oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta ke rumah susun Rawa Bebek dengan sejumlah alasan. Mereka menganggap jika rusun yang disiapkan itu tidak sesuai harapannya.
Diketahui, 4.218 personel gabungan Polda Metro Jaya, TNI dan Satpol PP diturunkan ke lokasi eksekusi Luar Batang. Tak hanya itu, polisi juga membawa dua unit water cannon. Ini dipersiapkan untuk mengantisipasi adanya bentrok antara warga dengan petugas. (ren)
Sandiaga Minta Ahok Sentuh Hati Warga Luar Batang
Sandiaga tak sepakat unjuk rasa anarkis dari warga Luar Batang.
