- Facebook Prabowo Soenirman
VIVA.co.id – Anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi Gerinda, Prabowo Soenirman menilai 'geng golf' yang disebut Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama bisa menjadi ajang melobi jabatan pegawai negeri sipil (PNS), tidak benar.
"Itu bukan geng golf tetapi perkumpulan teman-teman di DKI yang punya hobi golf dan rasanya bukan sebagai pengatur jabatan," kata Anggota DPRD DKI, Prabowo Soenirman kepada VIVA.co.id, Selasa 26 April 2016.
Menurut Prabowo, penentu kenaikan jabatan seseorang adalah latar belakang pendidikan dan penjenjangan yang jelas. Oleh karena itu bukan dari kelihaian melobi secara politik di lapangan golf. Gubernur Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok malah disarankan Prabowo Soenirman untuk memperbaiki cara berkomunikasi dengan anak buahnya. Dia menilai Ahok seharusnya tak perlu menyudutkan bawahan.
"Seharusnya Ahok bisa mengapresiasi kerja anak buahnya bukan malah menyudutkan," kata dia lagi.
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama mengungkapkan soal geng golf, yang mana Wali Kota Jakarta Utara, Rustam Effendi, disebutnya menjadi salah satu anggotanya. Komunitas hobi tersebut dinilai sebagai perkumpulan pejabat DKI Jakarta sejak lama.
Masuknya seorang PNS ke geng itu ditengarai bisa menjadi penentu untuk mendapatkan kenaikan jenjang jabatan ke eselon I dan II.
Golkar: Ucapan Amien Rais Hanya Berlaku untuk PAN
"Masyarakat sudah tahu lah kira-kira yang baik."
