Kapolda Metro Kembali Minta Ormas Tak Sweeping Saat Ramadhan

Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Moechgiyarto di Bundaran HI.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Foe Peace Simbolon

VIVA.co.id – Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Moechgiyarto, mengingatkan kepada organisasi masyarakat (Ormas) untuk tidak melakukan razia atau sweeping tempat hiburan malam saat bulan suci Ramadhan. Telebih lagi, sweeping yang dilakukan dengan menggunakan kekerasan.

"Ormas tidak boleh lakukan sweaping, tidak boleh. Jadi jelang Ramadhan nanti kita harap tidak ada ormas yang sweeping," ujar Maoechgiyarto usai apel gabungan di Brigif Para Raider 17, Cijantung, Jakarta Timur, Selasa 17 Mei 2016.

Menurut Moechgiyarto, dalam peraturan yang ada, ormas memang tidak boleh melakukan sweeping. Yang boleh melakukan penertiban adalah aparat negara.

"Ya karena memang itu sudah ada aturannya. Dan aturannya tak boleh ormas sweeping sendiri. Para ormas nantinya akan dipanggil. Mari sama-sama untuk membantu pihak keamanan," ujarnya.

Kapolda kembali menambahkan, agar para ormas dapat membantu aparat dan dapat berkoordinasi dengan baik. Para ormas yang mengetahui adanya pelanggaran diharapkan tidak mengambil tindakan sendiri dan tak boleh menggunakan kekerasan.

"Jadi nanti jika ada informasi segera laporkan ke pihak Kepolisian. Nanti petugas yang akan menindak bagi mereka yang melakukan pelangaran. Jika ormas juga tetap nekat melakukan sweeping sendiri atau sampai menggunakan kekerasan, akan kita tindak tegas," ujarnya.

Deretan Hadis Dhaif yang Beredar Seputar Ramadhan
Pemantauan Hilal Untuk Menentukan Awal Puasa Ramadhan. (ilustrasi)

Kok Bisa Umat Islam Bakal Puasa Ramadhan 2 Kali pada 2030, Ini Penjelesannya

Ramadhan tahun 2030 akan berlangsung dua kali setahun. Ibadah wajib ini akan dilakukan oleh orang-orang yang beragama Islam pada awal dan akhir tahun. Ini penjelasannya.

img_title
VIVA.co.id
11 April 2024