Psikolog Bakal Ceramahi Pemudik Sepeda Motor

VIVAnews - Kepolisian Daerah Metro Jaya menyiapkan empat titik pemeriksaan (check point) untuk para pemudik dengan sepeda motor. Di empat lokasi itu, para pemudik akan dibekali mengenai keselamatan berkendara roda dua ke luar kota.

"Yang memberi pengarahan psikolog dan beberapa dokter kesehatan," kata Kasubdit Dikyasa Ditlantas Polda Metro Jaya, AKBP Kanton Pinem, kepada VIVAnews, Jumat, 11 September 2009.

Empat titik penghentian pemudik dengan sepeda modor berada di perbatasan Ibu Kota yaitu Kedung Waringin (Bekasi), Grand Cakung Jakarta Timur, Samsat Jakarta Barat, dan Citra Raya Tangerang.

Di setiap lokasi check point, pemudik akan menjalani pemeriksaan kesehatan, kondisi kendaraan, dan mendapatkan pengarahan tentang tertib berlalu lintas. "Kami akan beri penyuluhan tentang keselamatan dan risiko," ujarnya.

Petugas juga akan memberi imbauan kepada pemudik agar tak memaksakan diri mengisi kendaraannya dengan muatan berlebih atau mengisi dengan penumpang lebih dari dua orang. "Kami tidak akan melarang atau menilang mereka yang mudik dengan sepeda motor, itu hak mereka. Kami hanya akan memberi penyuluhan.

Jumlah pemudik dengan sepeda motor tahun ini diprediksi mencapai 3,9 juta pengendara. Sebanyak 15 ribu di antaranya telah meminta pengawalan dari petugas kepolisian untuk melakukan konvoi.

Petugas pun siap menerjunkan 235 personelnya untuk mengawal 15 ribu calon pemudik itu. Pengawalan akan dilakukan pada setiap rombongan hingga perbatasan wilayah Polda Metro Jaya.

Tradisi Seba Baduy, 1.500 Masyarakat Baduy Menuju Pendopo Gubernur Banten
3 Unit excavator disita oleh Polres Berau dalam penggerebekan tambang ilegal di Gunung Tabur (Istimewa)

Polisi Sita 3 Excavator Penambang Batu Bara Ilegal di Berau Kaltim

Marak di Berau, Tambang Ilegal Beraktifitas di Ruang Terbuka.

img_title
VIVA.co.id
19 Mei 2024