- VIVA.co.id/ Yunisa Herawati
VIVA.co.id – Aparat gabungan dari unsur Kepolisian, TNI dan Satpol PP mengamankan proses ibadah Jumat Agung di Gereja Katedral, Jakarta Pusat, Jumat, 14 April 2017.
Kapolsek Sawah Besar Komisaris Polisi Ridwan R Soplanit mengatakan, pengamanan telah dilakukan sejak Rabu, 12 April 2017 hingga Minggu, 16 April 2017 nanti.
"H-1 juga kami sudah melakukan survei, memastikan hasil survei itu kami lakukan rencana pengamanan dan hari H kami plotting," kata Ridwan di Gereja Katedral, Jakarta Pusat.
Menurutnya, sekitar 300 personel dikerahkan untuk menjaga keamanan Gereja Katedral. Pengamanan tak hanya dilakukan di area gereja namun gedung-gedung dan jalan menuju gereja juga mendapat pengamanan.
"Jumlahnya 200-300 personel. Ring satu untuk bagian dalam. Ring dua di area jalan dan gedung-gedung yang berdekatan dengan Gereja Katedral. Personel mulai dari Polsek, Polres, Polda, dan Brimob," ujarnya.
Berdasarkan pantauan VIVA.co.id, di area gereja terdapat pos pengamanan dari Polsek Sawah Besar dan terdapat personel dari Tim Gegana Satuan Brimob Polda Metro Jaya. Di lokasi juga tampak disiapkan mobil gegana.
Untuk memperketat keamanan, polisi akan memasang metal detector dan security door di pintu masuk. "Sampai saat ini tidak ada ancaman, tapi kami akan terus antisipasi," ujarnya. (mus)
Israel Tutup Masjid Ibrahimi di Kota Hebron karena Dipakai Umat Yahudi untuk Paskah
Masjid Ibrahimi, salah satu situs paling suci dalam keyakinan umat Islam, kini ditutup bagi para penganutnya yang ingin beribadah. Keputusan ini diambil karena Israel.
