Bayi Debora Meninggal, RS Mitra Keluarga Terancam Sanksi

Klarifikasi RS Mitra Keluarga atas meninggalnya bayi Debora.
Sumber :
  • VIVA.co.id/M. Yudha Prasetya

VIVA.co.id – Rumah Sakit Mitra Keluarga Kalideres, Jakarta Barat terancam kena sanksi, lantaran diduga lambat menangani seorang bayi berumur empat bulan, Debora Simanjorang, sehingga nyawanya tak bisa tertolong.

Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Barat, Weningtyas Purnomo Rini mengatakan, sanksi tersebut diberikan bila pihak rumah sakit memang terbukti lambat memberi pertolongan pada pasien.

"Bisa sanksi administrasi, teguran lisan sampai surat peringatan," kata Weningtyas saat dikonfirmasi wartawan di Jakarta, Sabtu 9 September 2017.

Namun demikian, kata dia, kasus tersebut harus diselidiki lebih jauh terlebih dulu. Rencananya, Senin depan pihaknya akan memanggil pihak rumah sakit.

"Senin kami pertemuan dulu, Dinkes dan Suku Dinas Kesehatan Jakarta Barat. Binwasdal (bimbingan, pengawasan dan pengendalian). Nanti baru ditentukan apakah ada kesalahan, apakah administrasi apakah teknis," ujarnya menjelaskan.

Menurut dia, apabila dari hasil investigasi itu menyatakan bahwa pihak rumah sakit bersalah, maka pihak suku dinas kesehatan tak segan-segan mengeluarkan surat teguran.

"Nanti dinas atau sudin mengeluarkan surat teguran," kata dia.

Peristiwa bermula saat orangtua bayi Debora membawanya ke RS Mitra Keluarga karena membutuhkan pertolongan pertama. Menurut pihak rumah sakit, mereka telah memberikan penanganan yang dibutuhkan.

Heboh, Jasad Bayi Ditemukan Warga Bengkulu di dalam Tas Jinjing

Namun, Debora harus menjalani perawatan lanjutan di ruang khusus Pediatric Intensive Care Unit atau PICU. Biayanya mencapai Rp19,8 juta, sementara orangtua Debora hanya punya Rp5 juta.

Saat sedang mencari rumah sakit rujukan, tiba-tiba kondisi Debora melemah. Bayi tersebut akhirnya meninggal dan dimakamkan di TPU Tegal Alur. (mus)

Penemuan Mayat Bayi Perempuan Gegerkan Warga Cengkareng
Ilustrasi Bayi Baru Lahir (Doc: Marocco World News)

Biadab, Bayi Tewas Gara-gara Ditinggal Ibu Kandungnya Liburan 10 Hari

Menurut dokter dari perwakilan medis Cuyahoga, mengatakan bahwa korban mengalami kelaparan serta dehidrasi parah akibat kelalain sang ibu dan membuat bayi meninggal dunia

img_title
VIVA.co.id
25 Maret 2024