- VIVA.co.id/Ikhwan Yanuar
VIVA.co.id – Kepolisian akhirnya membekuk pelaku pembunuhan terhadap nenek bernama Maria Tanamal, warga Perumahan Taman Sari, Harapan Indah, Tarumajaya, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
Nenek berusia 75 tahun itu ternyata dibunuh Riki Adi Saputro alias Riki, tukang bangunan yang sedang bekerja memperbaiki rumah Maria.
Riki diringkus petugas kepolisian di wilayah Ngawi, Jawa Timur, tiga hari setelah pembunuhan terjadi. Diketahui, nenek Maria dibunuh pada 3 Oktober 2017.
"Dengan berbagai teknis kepolisian, sehingga dilakukan penangkapan terhadap tersangka R di daerah Ngawi," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Kombes Pol Raden Prabowo Argo Yuwono di Markas Polda Metro Jaya, Selasa 10 Oktober 2017.
Saat menjalani pemeriksaan, Riki mengaku nekat menghabisi nyawa Maria karena ingin menguasai harta benda korban. Riki membutuhkan uang untuk membiayai pengobatan nenek dari kekasihnya yang ada di kampung halamannya.
"Tersangka ini berupaya mencari uang dengan merampas. Mendapatkan dua handphone, satu mobil Xenia yang dibawa ke Ngawi. Motifnya ekonomi atau membutuhkan uang karena nenek pacarnya sakit keras," kata Argo.
Selain itu, Riki juga mengaku sakit hati kepada korban, karena Riki sering dimarahi saat bekerja. "Pada saat memperbaiki, menurut tersangka, almarhumah sering marah-marah," ujar Argo.
Atas perbuatannya, Riki dijerat dua pasal berlapis, yakni Pasal 338 KUHP tentang kekerasan yang menyebabkan seseorang meninggal dunia dan Pasal 365 tentang pencurian dengan kekerasan. (hd)
Alasan Nico Bunuh Wanita Open BO yang Jasadnya Ditemukan di Pulau Pari
Seorang wanita berinisial R (35) dibunuh oleh Nico Yandi Putra yang memasannya untuk kencan. Jasadnya pun di buang ke kali bekasi hingga ditemukan di Pulau Pari.
