Sulitnya Tangani Orang-orang yang Kembali dari Suriah
- bbc
Situs berita milik Welt di Jerman mengatakan `Keluarga Islamis meledakkan gereja`.
Ledakan bom bunuh diri di tiga gereja di Surabaya pada hari Minggu (13/05) mendorong aparat keamanan di Indonesia meningkatkan kerja sama menangkap semua kelompok dan sel teroris.
Paus Fransiskus dalam doa hari Minggu (13/05) di Alun-alun Santo Peter, Vatikan, juga mendoakan korban serangan gereja di Surabaya.
"Saya secara khusus dekat dengan warga Indonesia, khususnya komunitas Kristen di kota Surabaya, yang terpukul keras oleh serangan serius atas tempat beribadah," tuturnya di hadapan massa yang berkumpul.
"Bersama-sama kita memohon perdamaian kepada Tuhan, untuk menghentikan kekerasan dan bahwa di dalam hati semuanya ada ruangan bukan untuk perasaan kebencian dan kekerasan, namun untuk rekonsilasi dan persaudaraan."
Tidak ada `terorisme atas nama agama`
Serangan atas tiga gereja di Surabaya merupakan aksi terorisme yang semata-mata untuk mengganggu ketenangan masyarakat, kata Profesor Abdul A`la, salah seorang ulama Nahdlatul Ulama (NU) yang pernah menjabat sebagai rektor UIN Sunan Ampel, Surabaya.
"Terorisme itu sama sekali tidak ada hubungannya dengan ajaran (agama) mana pun, ajaran (agama) apa pun. Kalau mengatasnamakan agama, maka itu sebenarnya agama hanya digunakan untuk kepentingan-kepentingan tertentu."