- VIVA.co.id/Dwi Royanto
VIVA – Arus kendaraan pemudik yang melintas di Tol Semarang, Jawa Tengah meningkat cukup drastis memasuki H-7 Lebaran, Jumat, 8 Juni 2018. Peningkatan jumlah kendaraan pemudik lantaran mulai dibukanya tol fungsional Pemalang-Semarang.
Dari pantauan pihak Jasa Marga cabang Semarang, lonjakan jumlah kendaraan terpantau pada pukul 10.30 WIB jumlah kendaraan yang masuk di Gerbang Tol (GT) Manyaran mencapai 14 ribu. Lalu pada pukul 14.30 WIB, kendaraan masuk mencapai 25.600.
Sementara, kendaraan keluar di GT Manyaran pukul 10.30 WIB mencapai 11 ribu, lalu pukul 14.30 WIB mencapai 17.700 kendaraan.
"Kenaikan jumlah kendaraan baik masuk dan keluar di GT Manyaran mencapai 25 persen. Prediksi kami pada H-7 yakni 25 ribu kendaraan masuk dan keluar 16 ribu. Jadi sudah tercapai dari hari biasanya yakni 20 ribu kendaraan," kata General Manager Jasa Marga Semarang, Johannes Mancelly kepada VIVA.
Ia menyebutkan, kenaikan kendaraan di wilayah Tol Semarang dipicu karena dibukanya exit tol fungsional Pemalang-Semarang. Di mana pintu keluarnya berada di simpang susun Krapyak Tol Manyaran. "Tadi pagi sampai siang memang sempat padat. Mungkin karena waktu tempuh tol fungsional ini lebih cepat, pemudik memilih langsung menggunakan, " katanya menambahkan.
Dari pantauan VIVA kendaraan di GT Manyaran relatif sudah padat. Bahkan kepadatan yang lebih tinggi terjadi di pintu Tol Jatingaleh. Termasuk jalur Semarang-Yogyakarta di Jatingaleh juga padat.
Jasa Marga sendiri memprediksi puncak kepadatan di Tol Semarang terjadi pada H-5 atau 10 Juni 2018 mendatang dengan jumlah 43 ribu kendaraan. Lantaran itu, pihaknya telah menyiapkan alternatif rekayasa dengan menambah gerbang masuk dan mengurangi gerbang keluar.
"Lihat situasi, kalau diperlukan bisa dibuka 12 gerbang untuk masuk dan satu untuk keluar tanpa transaksi." (mus)
