Korsel Hibahkan Kendaraan Tempur

VIVAnews - Pemerintah Indonesia mendapat hibah dari Pemerintah Korea Selatan 35 unit kendaraan tempur (rampur) Landing Vehicle Tracked (LVT7A1). Rampur asal Amerika Serikat ini dibuat pada tahun 1983 yang dioperasikan pada tahun 1984.
 
"Hasil pengecekan Athan RI di Korsel dilaporkan Rampur tersebut masih dalam kondisi terawat baik namun tidak dilengkapi dengan sistem persenjataan,"kata Dirjen Perencanaan Pertahanan Departemen Pertahanan Marsekal Madya Eris Haryanto, kepada wartawan di Jakarta, Jumat 13 November 2009.

Ranpur LVT7A1 saat ini berada dibawah Komando Devisi 1 LVT7A1 RDK Marine Coprs di Pohang Korea Selatan.

Menurut Eris, Hibah Ranpur LVT7A1 tersebut pada awal perencanaan akan dilaksanakan dalam tiga tahap. Tahap pertama, dikirim bulan Oktober 2008 sebanyak 15 unit. Tahap kedua tahun 2009 sebanyak 15 unit dan tahap ke tiga pada tahun 2010 sebanyak 5 unit.

Namun rencana tersebut belum bisa direalisasikan. Sebab, harus menunggu izin dari Amerika selaku pemilik pabrikan ranpur tersebut. "Lamanya ini, karena harus menunggu izin dari Amerika," katanya.
 
Hibah itu kata Eris, akan tiba pada 7 Desember 2009. Tetapi, baru akan direalisasikan sebanyak 10 unit LVT7A1. Sisanya kata Eris, belum ada kepastian dari Pemerintah Korea Selatan.
 
10 ranpur itu nanti akan dibawa dengan menggunakan kapal jenis LPH Dokdo dan dikawal oleh satu Frigat dari Angkatan laut Korea Selatan.

Ranpur LVT7A1 memiliki spesifikasi teknis berat 22,8 ton, panjang 7,94 meter, lebar 3,17 meter, tinggi 3,26 meter. Sedangkan daya angkut, 3 crew dan 21 personel, pelindung rampur alluminium alloy 45 mm. Ranpur dapat berputar 360 derajat di atas permukaan laut dan memiliki dua pintu di atas dan dibelakang.

Eris menambahkan, dengan hibah tersebut pihak TNI AL akan mengirimkan 15 personel untuk mengikuti Maintenance dan Operational Training yang terdiri dari Maintenance Training sebanyak 5 personel selama 1 bulan dan 10 personel operasional training selama 1 minggu.

"15 Personel TNI AL dari Korp Marinir direncanakan berangkat ke Soel 21 November 2009," ungkapnya.

Pesawat yang Jatuh di BSD Terbang Sempat Mendarat Landasan Sakalanagara Pandeglang
ilustrasi trail run

Inovasi Penurunan Kelelahan Otot untuk Pencinta Trail Run

Jenama olahraga lokal Ortuseight terus berinovasi untuk memenuhi kebutuhan pencinta olahraga lari. Terkini, Ortuseight memperkenalkan dua produk sepatu trail run terbaru

img_title
VIVA.co.id
19 Mei 2024