Jelang Natal, Menhub Bakal Periksa Kelaikan Bus Wisata

Menhub Budi Karya Sumadi.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Prasetya Yudha

VIVA – Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyatakan akan mulai melakukan inspeksi mendadak atau sidak ke sejumlah wilayah, pekan depan. Hal itu untuk memastikan kesiapan operator menyambut libur panjang Hari Raya Natal dan Tahun Baru 2019.

Momen Ganjar Tengok Perayaan Natal di Asrama Mahasiswa Papua

"Saya Minggu depan sama Pak Basuki (Menteri PUPR) akan ke Surabaya mencoba jalur tol baru dari Jakarta ke Surabaya kami akan naik bus," ujarnya di Jakarta Islamic Center, Jakarta Utara, Minggu, 9 Desember 2018. 

Selain itu, Budi akan mengecek Bandara Soekarno Hatta, Stasiun Gambir atau Stasiun Pasar Senen untuk melihat persiapan di stasiun kereta api. "Dan untuk bus saya akan lakukan sidak di beberapa titik," kata Budi.

Pesan Natal Paus Fransiskus: Dialog untuk Sembuhkan Dunia

Ia menambahkan, fokus Kementerian Perhubungan untuk menyambut libur panjang Hari Natal dan Tahun Baru adalah memastikan kesiapan armada bus antarkota antarprovinsi dan bus pariwisata. 

Libur akhir tahun, menurut dia, selain digunakan untuk mudik ke kampung halaman, biasanya banyak masyarakat yang memanfaatkan liburan ke sejumlah tempat wisata di daerah-daerah.

Begini Cara Wali Kota Malang Deteksi Kerumunan Agar Tak Kena Covid

"Maka saya minta kepada Dishub dan kami minta bantuan dari Polri untuk melakukan ramp check (kelaikan kendaraan). Secara khusus itu bus wisata. Karena apa? Bus wisata itu tidak pernah di-ramp check. Dia mangkal di home base-nya, tiba-tiba disewa. Kami akan lakukan ramp check itu semuanya," ujarnya.

Budi berharap kepada masyarakat yang hendak menggunakan armada bus, khususnya bus wisata untuk berani mempertanyakan surat keterangan ramp check kepada operator bus. Hal itu dilakukan untuk meminimalisasi terjadinya kecelakaan yang disebabkan pihak armada bus. 

"Ini saya ingatkan juga kepada operator. Operator itu jangan asal-asalan karena kita ini membawa keselamatan manusia makanya harus hati-hati," ujarnya. 

Dia juga mengingatkan para penumpang. "Para penumpang harus memilih, bus-busnya yang mana, kendaraannya yang mana, bahkan harus lebih berani cek itu surat ramp check-nya. Kalau enggak ada jangan naik atau batalkan karena itu penting sekali," katanya. (msf)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya