NU Akan Gelar Istigasah, Jutaan Warganya Diprediksi Jejali Jakarta

Cawapres Ma'ruf Amin dan KH Anwar Iskandar
Sumber :
  • VIVA/Eduward Ambarita

VIVA – Dalam pertemuan tertutup para kiai sepuh, Rais Am PBNU KH Miftachul Akhyar dan calon wakil presiden Ma'ruf Amin mengeluarkan tiga butir rekomendasi yang salah satunya usulan menggelar istigasah.

Istigasah Kubro, Ribuan Nahdliyin Penuhi Stadion Sidoarjo

Para kiai sepuh atau kiai khos yang hadir sebanyak 25 orang mengusulkan kegiatan itu kepada Pengurus Besar Nahdlatul Ulama. Rencananya kegiatan akan berlangsung di Jakarta sebelum pelaksanaan hari pencoblosan Pemilihan Presiden, 17 April mendatang.

Kiai khos, istilah di kalangan NU bagi ulama sepuh yang sangat dihormati dan punya pengaruh hingga ke akar rumput. 

2.500 Personel Gabungan Polisi dan TNI Gelar Doa Bersama

"Dan ketiga, kita menyetujui untuk mengusulkan ke PBNU pentingnya istigosah besar sebelum pemilu ini di Jakarta demi keselamatan bangsa dan negara Republik Indonesia," kata KH Anwar Iskandar selaku perwakilan kiai sepuh saat menyampaikan hasil pertemuan di Surabaya, Rabu 23 Januari 2019.

Anwar yang merupakan pengasuh Pondok Pesantren Al Amin Ngasinan, Kediri, mengatakan istigasah juga dilaksanakan sebagai rangkaian menyambut hari lahir NU. Meski belum menyebut angka pasti, sekitar satu juta lebih warga Nahdliyin di sekitar ibu kota dipastikan turut hadir. 

Eko Patrio Ungkap Sakit yang Diidap Parto Hingga Harus Dioperasi

"Dalam rangka harlah NU, kita kumpulkan warga NU di Jakarta, sekian juta, untuk berdoa bersama-sama demi keselamatan bangsa dan negara," kata dia.

Sementara itu, Rais Am NU KH Miftachul Akhyar, mengatakan, tahun ini merupakan momentum jelang satu abad organisasi yang ia pimpin itu. 

Selain itu, ia menilai, tahun ini merupakan momentum menguatkan kembali sistem komando secara organisasi. "Terutama kita menghadapi satu abad Nahdlatul Ulama, lima enam tahun lagi kita akan usia seratus tahun. Ini sebuah momentum," kata Kiai Miftah. (art)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya