- VIVA/Zahrul Darmawan
VIVA – Badan Pengawas Pemilu Provinsi Jawa Barat mencatat sedikitnya 13.100 eksemplar tabloid Indonesia Barokah masuk di 22 kabupaten/kota di Jawa Barat. Enam ratus eksemplar di antaranya ditemukan di Depok.
Temuan di Depok, menurut Koordinator Divisi Pengawasan Bawaslu Jawa Barat, Zaki Hilmi, menjadi laporan kota ke-22 di Jawa Barat.
Bawaslu mengimbau masyarakat agar tetap kritis dan tidak mudah percaya atau terhasut beragam selebaran atau jenis apa pun yang dikhawatirkan memecah-belah persatuan bangsa dan merusak kondusivitas pemilu.
“Kita sudah melakukan pengawasan terhadap tabloid Indonesia Barokah. Karena itu kami pun meminta agar masyarakat jangan mudah terpancing. Sebaiknya cari kebenarannya melalui sumber terpercaya,” kata Koordinator Divisi Pengawasan Bawaslu Jawa Barat, Zaki Hilmi, di Depok pada Rabu, 30 Januari 2019.
Bawaslu Kota Depok sebelumnya mendapat laporan dari kantor Pos di Kecamatan Sukmajaya yang mengaku mendapat kiriman 600 eksemplar tabloid itu. Sasaran si pengirim adalah sejumlah masjid di kota itu. Delapan belas paket di antaranya ditahan di kantor Pos dan tidak dikirim ke alamat dituju. (ase)
Paguyuban Marga Tionghoa Dorong Gunakan Hak Pilih 14 Februari untuk Lahirkan Pemimpin Berkualitas
Jelang pencoblosan Pemilu 2024, pada 14 Februari pekan depan, masyarakat diimbau agar menggunakan hak pilihnya dengan bijak. Untuk bisa memilih pemimpin yang berkualitas.
