Cara Pertamina dan VIVA Ajak Mahasiswa IPB Lawan Hoax

Acara bertema 'Millennials Tangkis Hoax Bersama Pertamina
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Foe Peace Simbolon

VIVA – Pertamina bersama dengan VIVA menggelar acara bertema 'Millennials Tangkis Hoax Bersama Pertamina”, di Institut Pertanian Bogor, Jawa Barat, Kamis 4 April 2019. 

Pertamina Patra Niaga Raih Penghargaan dari Kementerian Kelautan dan Perikanan

Dalam acara itu, Dekan Sekolah Vokasi IPB, Arief Darjanto mengatakan, acara ini sangat penting. Menurut dia, berita bohong atau hoax adalah energi negatif bagi bangsa yang harus ditangkis bersama-sama.

"Anak muda harus tangkas untuk menangkis (hoax). Jelang 17 April (Pemilu 2019), banyak hoax beredar," ujar Arief di Gedung PSP 3 IPB Baranangsiang, Bogor, Jawa Barat, hari ini. Acara ini juga bekerjasama dengan  Program Studi Komunikasi Sekolah Vokasi IPB, dana diikuti 324 mahasiswa.

ITDC Umumkan Tiket MotoGP Mandalika 2024 Didiskon 50 Persen

Menurut dia, peribahasa 'mulutmu harimaumu' kini berubah jadi 'jemarimu harimaumu', lantaran mudahnya seseorang menyebar berita yang tidak benar adanya. Hoaks bentuknya berawal dari tulisan, gambar, kemudian video.

Hoax menurut dia, paling banyak beredar di sosial media. Jenisnya paling tinggi dari data yang ia dapatkan adalah soal Pemilu 2019. "Anak muda emosinya belum stabil, mudah terpancing. Apa-apa bergerak, sasaran empuk. Jadi harus saring sebelum sharing akan tangkas hoax di Tanah Air," katanya.

Masa RAFI 2024, Konsumsi Avtur Naik 10%

Sementara itu, Pimpinan Redaksi VIVA, Maryadi mengapresiasi banyaknya mahasiswa dan mahasiswi di vokasi IPB yang antusias mengikuti kegiatan ini. Ia menilai ini adalah bukti mahasiswa masih sangat peduli.

Maryadi menilai, acara ini adalah sarana penting bagi mahasiswa sebagai tempat untuk bisa memilah informasi ke depannya. Sehingga nantinya mahasiswa tidak termakan berita bohong lagi.

"Ambil kesempatan ini. Saat ini, adik-adik harus bebas hoax. Peran bukan di media saja. Jumlah hoax ribuan dan baru sedikit diverifikasi, maka ini acara penting. Semoga acara ini bisa tukarkan informasi perangi hoax," ujar Maryadi. (asp)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya