- VIVA/ Putra Nasution.
VIVA – Wakil Bupati Padang Lawas Utara atau Paluta, Hariro Harahap mengakui kasus dugaan politik uang untuk mendongkrak suara istrinya, Masdoripa Siregar. Masdoripa merupakan calon legislatif dengan nomor urut 3 dari Partai Gerindra untuk pemilihan Paluta, Sumatera Utara.
"Saat kita klarifikasi, terduga Pak HH (Hariro Harahap) juga mengakui perbuatannya itu," kata Ketua Bawaslu Kabupaten Paluta, Panggabean Hasibuan kepada wartawan, Selasa 15 April 2019.
Hariro Harahap diamankan bersama 13 orang masing-masing berinsial SB (Pengemudi), MH, FIMH, RZ, FH, AAS, SKS, KAS, HH, MRH, HS, IH, dan MLS secera terpisah di Kabupaten Paluta, Sumatera Utara, Senin dini hari, 15 April 2019, sekitar Pukul 02.20 WIB. Keseluruhan itu, merupakan tim sukses dari istri Hariro.
"Sudah selesai diklarifikasi di Bawaslu Paluta. Semua terduga pelaku sebanyak 14 orang sudah kita klarifikasi semua," sebut Panggabean.
Ia membantah pihaknya bersama Gakkumdu sudah melakukan penetapan Hariro Harahap sebagai tersangka dugaan politik uang sebagaimana disampaikan Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Dedi Prasetyo.
"Belum dinyatakan tersangka. Karena berkasnya masih di Bawaslu. Belum diberikan kepada penyidik. Berkas kita serahkan tergantung kesiapan penyidik," sebut Panggabean. (mus)